Panjat Tebing Indonesia Berprestasi, FPTI Mulai Dilirik Sponsor
- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Prestasi olahraga panjat tebing Indonesia saat ini sangat membanggakan. Sejumlah kejuaraan internasional berhasil dimenangkan atlet-atlet Indonesia.
Di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang, panjat tebing Indonesia berhasil menyumbang 3 emas, 2 perak, dan 1 perunggu. Terbaru atlet panjat tebing Indonesia berhasil menjadi juara di kejuaraan IFSC Climbing Worldcup 2019 yang digelar di Chamonix, Prancis, yang berlangsung 11-13 Juli 2019.
Prestasi itu diraih atas nama Alfian Muhammad Fajri. Dia sukses menjadi yang terbaik di babak final speed world record setelah mengalahkan atlet China Zhong Qixin. Atlet asal Solo tersebut mencatatkan waktu 5,764 detik.
Dengan prestasi-prestasi tersebut membuat olahraga panjat tebing mulai diperhatikan. Sejalan dengan itu, sponsor pun berdatangan menggandeng Federasi Panjat Tebing Indonesia atau FPTI.
Adalah Supersport Sensation Internasional (SSS) yang menggandeng FPTI. Dalam kerja sama keduanya, SSS memiliki hak komersil penuh atas semua penyelenggaraan kompetisi yang digelar FPTI dari tingkat nasional, kelompok umur, dan sirkuit di Indonesia maupun di luar negeri.
FPTI dan SSS sepakat untuk mengelola industri olahraga panjat tebing di Indonesia secara profesional. Selain itu, SSS dan FPTI melakukan kolaborasi dengan menggelar Kejuaraan Panjat Tebing bertajuk Asian Championship 2019.
Event tahunan tingkat Asia itu akan berlangsung di Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, pada 6-10 November mendatang. Durasi kontrak kerja sama antara FPTI dan SSS adalah dari tahun 2020 hingga 2023.
Kejuaraan Asian Championship 2019 di Pakansari pun akan menjadi pembuka jalinan kemitraan keduanya.
"Besar harapan kami tim Indonesia dapat kembali mengharumkan nama bangsa di ajang Olimpiade Tokyo 2020," kata Azwan Karim,Chief Executive Officer (CEO) SSS.
"Semoga ke depannya olahraga panjat tebing ini dapat berkembang dengan pesat dan terindustrialisasi secara professional, dimana pengelolaan federasi dan kualitas para atlit terus meningkat sehingga dapat berprestasi dengan konsisten," imbuhnya.
Ketua Umum FPTI Faisol Riza berharap dengan kerja sama ini semakin membuat olahraga panjat tebing di Indonesia bergairah sehingga banyak bermunculan bibit-bibit altet panjat tebing dari seluruh pelosok negeri.
"Olahraga panjat tebing merupakan salah satu cabor, di mana Indonesia selalu berprestasi tinggi di level dunia. Saat ini, olahraga panjat tebing sudah mulai dikenal," kata Faisol.
"Beberapa atlet Indonesia merupakan juara dunia di kategori Speed contohnya adalah Puji Lestari, Alfian M. Fajri dan Aries Susanti. Bahkan, perjalanan hidup Aries telah diabadikan di film layar lebar," jelasnya.