Jakarta Squash Open 2019, Tuan Rumah Juara Umum
- VIVAnews / Pratama Yudha
VIVA – Turnamen Jakarta Squash Open 2019 yang diselenggarakan Pengurus Provinsi Persatuan Squash Indonesia (PSI) DKI Jakarta pada 27-29 Agustus 2019 di Lapangan Squash Gelora Bung Karno, Jakarta, resmi berakhir. Kontingen DKI Jakarta menjadi peraih terbanyak dalam perolehan medali.
Ketua Pengprov PSI DKI Jakarta, Amalia Chrisna Damayanti, mengatakan, sangat terkejut dengan antusiasme pada turnamen Jakarta Squash Open 2019. Apalagi, banyak atlet terbaik dari seluruh yang turut serta dalam kejuaraan ini.
"Saya sangat terkejut sekali dengan antusiasme atlet-atlet squash di Indonesia, karena setiap provinsi yang mengikuti kejuaraan Jakarta Squash Open 2019 mengirimkan paling sedikit lima atlet terbaik mereka," kata Amalia.
Amalia juga menambahkan bahwa pihaknya akan tetap menyelenggarakan Jakarta Squash Open pada 2020. Ia pun sangat optimistis, olahraga squash dapat berkembang di Indonesia.
"Melihat dari tolak ukur yang kami kerjakan tahun ini bahwa Jakarta Squash Open yang berlangsung saat ini animonya sudah luar biasa. kami dari Pengprov DKI Jakarta dengan dukungan dari Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, untuk tahun 2020 sudah membuat rencana penyelenggaraan Jakarta Squash Open 2020 dari sekarang," ucapnya.
"Sehingga kami berharap animo para atlet squash baik di Indonesia maupun luar negeri bisa lebih banyak lagi yang datang ke Jakarta untuk mengikuti Jakarta Squash Open 2020," ujar Amalia.
Sementara itu, terkait raihan kontingen DKI Jakarta di ajang Jakarta Squash Open 2019, yang berhasil menjadi juara umum, Amalia mengatakan, siap melanjutkan tren positif ini.
"Alhamdulillah memang ini menjadi kejutan untuk saya, dikarenakan pada saat gelaran Gubernur Jabar Squash Open 2019 lalu, kontingen DKI Jakarta hanya meraih tiga medali emas saja. Sedangkan di Jakarta Squash Open, kontingen DKI Jakarta berhasil mendapatkan dua kali lipat dari perolehan medali di Jabar Open," katanya.