Bakrie Group Kembali Salurkan APD di Empat Rumah Sakit Jakarta
VIVA - Untuk mempercepat penanganan pasien terinfeksi Covid-19 Tim Respons COVID-19 Bakrie Group yang dikoodinir oleh Bakrie Amanah dan Rasuna Medical Center kembali menyalurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) di empat rumah sakit pada Selasa (7/4).
Keempat rumah sakit tersebut, yakni: RSPI Sulianti Saroso, RSU Aulia, RSUD Pasar Minggu dan RSUP Fatmawati.
Bantuan yang diberikan berupa 220 set APD yang terdiri dari baju hazmat, masker medis, google hingga sarung tangan medis.
Mewakili Tim Respons COVID-19 Bakrie Group, Yuli Wulansari, menyatakan bahwa penyaluran APD kali ini adalah yang ke-5 kalinya setelah sebelumnya Bakrie Group menyerahkan bantuan untuk 18 rumah sakit dalam 4 kali penyaluran.
"Kebutuhan APD di Rumah Sakit saat ini terus meningkat, di tengah susahnya barang APD itu sendiri," Jelas Yuli.
Yuli juga menjelaskan bahwa Bakrie Group menaruh perhatian yang besar untuk mensupport para tenaga medis di garia terdepan penanganan Covid-19 di Indonesia. Pada kesempatan ini Bakrie Amanah juga menyalurkan 100 pax makan siang untuk tim medis di RSPI Sulianti Saroso donasi dari The Grove Suites Hotel.
Selain pemberian APD untuk para tenaga medis, saat ini Kelompok Bakrie, melalui Bakrie Amanah, juga sudah menyiapkan program ketahanan pangan yang nantinya akan diberikan kepada masyarakat yang rentan terdampak pandemik global Covid-19.
"Saat ini dampak pandemik global Covid-19 telah berdampak kepada sektor ekonomi, khususnya para usaha kecil, dan pekerja harian. Untuk itu kami sudah bersiap mengoordinasikan program ketahanan pangan di mulai dari perusahaan dan stakeholders lainnya di epicentrum." ungkap Yuli.
Sementara itu dr Siti Pratika Uri, Ketua satgas penerimaan donasi RSPI Sulianti Saroso menyatakan ungkapan terima kasih atas bantuan APD yang disampaikan Bakrie Group sekaigus menyampaikan apresiasi atas dukungan kepada tenaga medis.
"Terima kasih kami ucapkan untuk Bakrie Group, ini adalah bentuk dukungan masyarakat, termasuk kelompok Bakrie, kepada kami yang langsung berhubungan dengan pasien baik PDP ataupun pasien positif terinfeksi Covid-19,” ungkap dr Siti.