Besar sebagai model papan atas, Titi Qadarsih kemudian merambah dunia seni peran dan teater. Pengabadiannya di panggung hiburan tak kenal waktu. Pada usia 73 tahun, ajal menjemputnya.
Wanita kelahiran Pare, Kediri, 22 September 1945 ini merupakan putri dari Mohammad Sardjan, bekas Menteri Pertanian dari Partai Masyumi dalam Kabinet Wilopo periode 1952-1953. Sejak kecil, Titi suka berlenggak-lenggok meniru gerakan asap mengepul. Ia juga pernah berlatih balet klasik.
Titi sempat kuliah di Fakultas Sastra dan Ilmu Pengetahuan Kemasyarakatan Universitas Indonesia (UI), namun tidak diselesaikannya. Ia justru lebih fokus dengan kariernya di panggung hiburan.
Titi mengawali kariernya dengan bergabung dalam grup vokal Salanti Bersaudara saat usianya 19 tahun. Ia kemudian jadi primadona di Sanggar Karya milik Juni Amir yang berpartisipasi dalam acara tarian di Hotel Indonesia. Titi pun mendirikan Venus Girl Dance Grup dan terkenal sebagai model.
Kariernya pun berkembang, ia mulai mendapat tawaran sana-sini. Titi mengawali kiprahnya di layar lebar dengan peran-peran kecil di film Hancurnya Petualang dan Dibalik Cahaya Gemerlapan. Di bidang teater, Titi merupakan bagian dari Teater Populer dan Teater Koma.
Ia bahkan merupakan salah satu angkatan pendiri Teater Koma bersama Rima Melati, Jajang Pamontjak, dan Syaeful Anwar.
Sempat menjadi koreografer balet, wanita yang hobi melukis ini mendirikan Studio Club pada tahun 1978. Studio senam ini sudah memiliki 30 cabang di Indonesia.
Selain itu, Titi pernah memperoleh penghargaan The Lovely Woman dari Komite Kelestarian Hidup karena kegigihannya dalam memelihara Taman Puring, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Meski umur kian bertambah, ibu dari Indra Qadarsih ini masih cukup sering tampil di layar lebar. Beberapa film lain yang pernah dibintanginya, yaitu Panggil Namaku Tiga Kali, Rumah Pondok Indah, Terowongan Casablanca, Kembang Perawan, dan Main Dukun yang tayang pada 2014.
Pada 22 Oktober 2018, Titi tutup usia. Berita duka ini pertama kali disampaikan oleh anaknya Indra Qadarsih melalui akun Instagram miliknya. Ia wafat karena kanker usus yang dideritanya. Esoknya, jenazah Titi dikebumikan di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2018. (AC/DN) (Photo/Antara)
KELUARGA
Suami : Yudho Salmun (cerai)
Anak : Indra Qadarsih
PENDIDIKAN
Jurusan Bahasa Inggris Fakultas Sastra Universitas Indonesia (1962-1963, tidak selesai)
Fakultas Ilmu Pengetahuan Kemasyarakatan Universitas Indonesia (1963-1964, tidak selesai)
KARIER
Film
Hantjurnya Petualang (1966)
Dibalik Tjahaja Gemerlapan (1966)
Wadjah Seorang Laki-Laki (1971)
Wulan Di Sarang Penculik (1975)
Bula-Bulu Cendrawasih (1978)
Pacar Seorang Perjaka (1978)
Buah Terlarang (1979)
Jangan Kirimi Aku Bunga (1986)
Jangan Ambil Nyawaku
Panggil Namaku Tiga Kali (2005)
Rumah Pondok Indah (2006)
Suster N (2007)
Terowongan Casablanca (2007)
Tapi Bukan Aku (2008)
Mupeng (Muka Pengen) (2008)
Kembang Perawan (2009)
Madre (2013)
Main Dukun (2014)