Dunia teater mengantarkan Ruth Marini ke layar lebar. Namanya makin populer saat main film Wiro Sableng 212.
Wanita kelahiran 18 Agustus 1984 ini besar di Lampung. Sejak tahun 1999, ia sudah bergabung dengan komunitas Teater Satu Lampung. Di sinilah bakatnya ditempa habis-habisan.
Setelah lebih dari 15 tahun berkarya di Teater Satu Lampung, Ruth memutuskan untuk hengkang. Dia pun hijrah ke Jakarta dan mendirikan Sanggar Aktor Cilik Indonesia pada tahun 2016. Di samping itu, Ruth berprofesi sebagai dosen di Sekolah Tinggi Hukum Jakarta.
Pemain teater kawakan ini pun melebarkan sayapnya ke layar lebar setelah lolos casting khusus sebagai Sinto Gendeng dalam film Wiro Sableng 212 yang diangkat dari buku seri Wiro Sableng karya Bastian Tito.
Di film arahan sutradara Angga Dwimas Sasongko ini, Ruth beradu akting dengan artis papan atas seperti Vino G. Bastian, Sherina Munaf, Marsha Timothy, dan Lukman Sardi.
Aktris Monolog Terbaik Indonesia ini terpilih memerankan tokoh guru Wiro Sableng ini karena suara tertawanya. Hanya dari membaca naskah saja, ia mampu menciptakan suara tertawa nenek-nenek umur 80 tahun dengan apik.
Untuk memerankan Sinto Gendeng, Ruth harus di-make up prostetik selama 8 jam setiap kali syuting. Untungnya, syuting dilaksanakan di Ciwidey yang memiliki hawa sejuk.
Sukses dengan Wiro Sableng 212, Ruth memperoleh peran sebagai dukun untuk film horor Sebelum Iblis Menjemput yang tayang pada 9 Agustus 2018.
Sebetulnya, Ruth tidak percaya dengan hal-hal ghaib. Tapi, demi mendalami perannya ia mencoba untuk mempercayai mitos-mitos yang tersebar di tengah masyarakat. (AC/DN)
(Foto/Instagram/Ruthmarini18)
PENDIDIKAN
S1, MIPA Biologi, Universitas Lampung
KARIER
Pemain di Teater Satu Lampung (1999-2015)
Pendiri dan Pengajar di Sanggar Aktor Cilik Indonesia (2016-Sekarang)
Dosen di Sekolah Tinggi Hukum Jakarta (2016-Sekarang)
Film
Wiro Sableng (2018)
Sebelum Iblis Menjemput (2018)