Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu

Palembang, 21 April 19503
s/d
Sekarang

Jabatan panglima TNI hampir melekat pada jenderal bintang empat ini. Di masa jabatan terakhirnya sebagai presiden, Megawati sempat mengusulkannya. Sayang, Presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono tidak memilihnya. Setelah 10 tahun pensiun, Ryamizard Ryacudu justru diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk menjadi Menteri Pertahanan.

Pria kelahiran Palembang, 21 April 1950 ini adalah anak dari perwira tinggi Angkatan Darat Mayjen TNI Musannif Ryacudu. Pada saat hidup ayahnya sangat dekat dengan Presiden Soekarno, ayah dari Megawati Soekarnoputri.

Ryamizard menjalani masa kecil sekolah dasarnya di Kalimantan dan Jakarta, sedangkan sekolah militernya di AKABRI, Magaleng. Lulus pada tahun 1974. Pada usia  24 tahun Ryamizard bergelar letnan dua infanteri.

Berbagai tugas lapangan dan jabatan dia lalui, mulai sebagai Komandan Peleton, Komandan Kompi, Wadanyonif Linud 305/Kostrad, Komandan Yonif Linud 305/Kostrad, hingga Komandan Brigif Linud 17/Kostra.

Setelah 23 tahun bertugas operasi militer di berbagai daerah dan luar negeri, karier perwira tingginya dimulai sebagai Kepala Staf Kodam Sriwijaya, Panglima Divisi 2/Kostrad, Kepala Staf Kostrad, Pangdam Brawijaya, Pangdam Jaya, dan Pangkostrad, hingga  sebagai Kepala Staf TNI AD (Kasad) 2002-2005.

Ia bahkan pernah dicalonkan di akhir masa jabatan Presiden Megawati pada tahun 2004 sebagai Panglima TNI. Namun, nama Marsekal Djoko Suyanto yang akhirnya dipilih oleh presiden terpilih Susilo Bambang Yudhono.

Sebagai seorang negarawan dan pemikir kebangsaan, seperti ditulis di situs kementerian pertahanan, setelah memasuki masa purnawirawan, Ryamizard aktif sebagai pembicara di berbagai kegiatan yang membahas isu-isu kebangsaan dan nasionalisme.

Selain itu, Ryamizard juga menuangkan intelektualnya dalam buku. Dia menulis buku "Perang Modern" dan berkontribusi dalam penulisan buku "Indonesia Baru dan Tantangan TNI".

Garis tangan milternya memang berpihak kepada dirinya, meski sudah purnawirawan, dan mengabdi dengan caranya, dia diminta kembali untuk mengabdi kepada negaranya. Presiden terpilih Joko Widodo pada 27 Oktober 2014 menunjuk Ryamizard sebagai Menteri Pertahanan RI 2014-2019.

       
KELUARGA      
Istri          : Drg. Nora Trisityana, MARS
Anak       : Ryano Patria Amanzha
                 Dwinanda Patria Noryanzha
                Trynanda Patria Nugraha
                     

 PENDIDIKAN
AKABRI  ( 1974 )

KARIER

    Komandan Kompi Pelajar,
    Komando Takalar Kalimantan Timur (1976)
    Komandan Kompi Pelajar
    Komando Pendidikan (Dodik)
    Kodam XII/Tanjungpura (1976)
    Komandan Peleton Kodam XII/Tanjungpura (1976)
    Komandan Kompi Secaba, Dodik, Kodam XII/Tanjungpura (1977 – 1977)
    Komandan Batalyon 641 dan 642, Kodam XII/Tanjungpura (1980)
    Kepala Seksi-2/Opersasi Yonif 641 (1982 – 1982)
    Kepala Seksi Operasi Linud Brigif 17 Kujang (1987)
    Wakil Danyon 305 Tengkorak Kujang Kostrad (1988 – 1988)
    Danyon Linud 305 Tengkorak Kujang (1990 - 1990)
    Kepala Staf Brigif 17 Kujang I Kostrad (1991 – 1991)
    Komandan Kontingen Garuda XII-B (1992 – 1992)
    Komandan Sektor 5 Barat, Kamboja (1992 – 1992)
    Dipercaya oleh Pasukan PBB di Kamboja (UNTAC)
    Komandan Brigade Infanteri 17 Ku (1994 – 994)
    Asisten Operasi Kodam VII/Wirabu (1995 – 1995)
    Danrem 044 Garuda Dempo Kodam II (1995 – 1995)
    Kepala Staf Divisi II Kostrad (1996 – 1996)
    Kepala Staf Kodam II/Sriwijaya (1997 – 1997)
    Panglima Divisi II Kostrad, Jawa (1998 – 1998)
    Kepala Staf Kostrad (1998 – 1998)
    Pangdam V/Brawijaya (1999 – 1999)
    Pangdam Jaya (1999 – 2000)
    Pangkostrad (2000 – 2002)
    KSAD (2002 – 2004)
    Menteri Pertahanan dan Keamanan (2014 – 2019)

 PENGHARGAAN

    Satya Lencana Garuda XII/Santi D
    Satya Lencana Seroja
    Satya Lencana Dwidyasistha
    Satya Lencana Kesetiaan VIII
    Medali PBB PBB
    Satya Lencana Kesetiaan XVI
    Kartika Eka Paksi Nararya III
    Satya Lencana Kesetiaan XXIV Tahun
    Kartika Eka Paksi Pratama
    Yudha Dharma Nararya
    Bintang Dharma
    Yudha Dharma Pratama

Berita Terkait

Rusia Mengklaim Penguasaan 2 Desa di Donetsk, Kerugian Ukraina Disebut Besar

Dunia

7 November 2024

Muzani dan Pimpinan MPR Temui Prabowo di Kemhan, Ngapain?

Nasional

14 Oktober 2024

Pimpinan DPD Ngaku 'Merinding' Usai Bertemu Prabowo di Kemenhan

Nasional

3 Oktober 2024

Prabowo Subianto Pamit dan Sampaikan Minta Maaf di Rapat Terakhir Dengan Komisi I DPR

Politik

25 September 2024

Satgas Tenaga Kesehatan TNI Buka Layanan Kesehatan di Palestina dan Mesir

Nasional

8 September 2024
Share :