Membawakan sejumlah aliran musik dari kafe ke kafe, Iyeth Bustami akhirnya memilih jalur melayu.
Lewat lantunan lagu Laksmana Raja di Laut, nama Iyeth Bustami melambung sebagai seorang penyanyi Melayu asal Riau. Pemilik asli Sri Barat ini memang lama berkecimpung di kancah musik Melayu Indonesia.
Wanita kelahiran Bangkalis, 24 Agustus 1974 ini terbiasa mendengarkan berbagai jenis musik. Ia juga memulai kariernya dari bawah dengan menyanyi dari kafe ke kafe menyanyikan lagu mulai dari pop hingga jazz. Namun, pada akhirnya Iyeth memilih musik Melayu.
Pada tahun 1993, Iyeth pindah ke ibukota untuk menekuni kariernya sebagai penyanyi.Di bawah naungan label JK Record, ia merilis album perdananya bertajuk Pop Melayu '40-'60. Masih di tahun yang sama, Iyeth meluncurkan album kedua bertajuk Rumah Cinta dengan dibantu oleh Eddy Lestahulu dan Alik Ababiel.
Nama Iyeth Bustami mendadak meledak setelah menyanyikan lagu Laksmana Raja di Laut yang masuk dalam album Zapin-Dut: Laksmana Raja di Laut. Nama Tia AFI pun ikutan melejit setelah menyanyikan ulang lagu tersebut di salah satu konser eliminasi ajang pencarian bakat Akademi Fantasi Indosiar musim kedua.
Lewat single Laksmana Raja di Laut, Iyeth diganjar tiga penghargaan di ajang Anugerah Dangdut TPI 2003 sebagai Penyanyi Rekaman Lagu Dangdut Wanita Terbaik, Aransemen Lagu Dangdut Konvensional Terbaik, dan Video Klip Terbaik.
Namun sayangnya, lagu Laskmana Raja di Laut mengundang polemik antara Iyeth dan penyanyi asal Riau Nurham Yahya yang mengklaim bahwa lagu tersebut merupakan ciptaannya. Sedangkan pada album Zapin-Dut: Laksmana Raja di Laut,
Iyeth menulis NN atau no name karena lagu itu dianggap sebagai lagu rakyat.
Kisruh mereka berdua bahkan sampai ke meja hijau. Nurham Yahya menuntut royalty sebesar Rp 3 milyar dengan perincian total kaset terjual.
Iyeth ternyata berhasil mendatangkan pencipta lagu Laksmana Raja di Laut yang sebenarnya. Beliau bernama Pa Ngah, penyanyi asal Malaysia. Kasus ini pun selesai.
Dalam kehidupan pribadi, Iyeth telah menikah dengan Eka Sapta Nugraha pada 6 April 2004 di Bali. Mereka telah dikaruniai 3 orang anak bernama Zaviena Bintang Nugraha, Maoula Loviyeka Nugraha, dan Kayra Safwa Nugrah.
Pada Pemilu 2014, Iyeth pun memilih terjun ke dunia politik. Ia menjadi calon anggota legislatif dari partai PKB dengan daerah pemilihan Riau I. Sayang, ia gagal lolos ke Senayan.
Tak jadi anggota dewan, Iyeth kembali ke dunia musik. Bahkan berkat pengalaman dan kualitasnya bernyanyi, ia diminta untuk menjadi juri Kontes Dangdut Indonesia (KDI) dan komentator Akademi Dangdut Asia. (AC/DN) (Photo: Instagram/iyethbustami24)
KELUARGA
Orang Tua : Adam Bustami dan (Alm.) Nagats
Suami : Eka Sapta Nugraha
Anak : Zaviena Bintang Nugraha
???? Maoula Loviyeka Nugraha
???? Kayra Safwa Nugrah
KARIER
Diskografi
Pop Melayu '40-'60 (1994)
Rumah Cinta (1994)
Pop Minang '95 (1995)
Cinta Hanya Sekali (2000)
Zapin-Dut: Laksmana Raja di Laut (2003)
Mana (2007)
Sudahlah (2011)
Juri Kontes Dangdut Indonesia (KDI) (2015)
Komentator Dangdut Academy Asia 3 (2017)