Ikut ajang cover boy
majalah remaja mengantarkan Chico Jerikho ke panggung hiburan. Ia pun
mendapatkan sejumlah penghargaan di berbagai ajang festival film.
Chicco Jerikho Jarumillind
atau orang lebih mengenalnya dengan Chicco Jerikho merupakan seorang aktor
Indonesia yang malang melintang di dunia entertainment.
Pria yang akrab disapa Chicco ini kelahiran Jakarta, 3 Juli 1984. Ia anak dari
pasangan Chana Jarumillinal yang berdarah Thailand dan Debby Panggabean yang
asli Indonesia.
Chicco mengawali kariernya dengan mengikuti ajang Cover Boy Aneka Yess tahun
2000. Setelah itu ia mendapatkan banyak tawaran dari dunia entertainment.
Namanya mulai dikenal banyak orang ketika ia membintangi sinetron 'Cinta Bunga'
bersama artis cantik yang juga mantan kekasihnya Laudya Chintya Bella.
Kedua orang tua dan keluarganya sangat mendukung karier Chicco. Meski pada
awalnya ia mendapat kesulitan dalam menghafalkan dialog, tapi ia tetap untuk
berusaha mencobanya dan menjadikannya sebagai tantangan tersendiri.
Meski begitu, Chicco tak pernah menyangka jika bisa sepopuler seperti saat ini,
waktu kecil ia hanya senang menonton film. Chicco termasuk orang yang dapat
mengatur waktunya dengan baik. Di samping sibuk dengan pekerjaannya di dunia
hiburan, ia tetap tidak melupakan pendidikannya hingga kuliah selesai.
Setelah sukses dengan sinetron Cinta Bunga, kariernya semakin cemerlang dengan
membintangi sinetron lainnya seperti Bayu Cinta Luna, Sinar, Taxi Season 1,
Taxi Season 2, Aishiteru, dan lainnya.
Selain bermain sinetron, Chicco juga sukses dengan bermain film layar lebar
seperti Lawang Sewu, In the Name of Love, Merem Melek, Seputih Cinta Melati,
Filosofi Kopi, Filosofi Kopi 2, Negeri Van Oranje, A Copy of My Mind dan
lainnya.
Di antara daftar film yang sukses ia perankan adalah Filosopi Kopi, film itu
menjadi inspirasi banyak orang. Ia juga berhasil memerankan tokoh Ben yang
pandai meracik kopi. Dalam film itu ia beradu akting dengan Rio Dewanto.
Berkat aktingnya yang memukau, ia berhasil menjadi nominasi bahkan pemenang
dalam beberapa penghargaan seperti Pemenang Pemeran Utama Pria Terbaik Festival
Film Indonesia 2014, Pemenang Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesian Movie
Awards 2015, Nominasi Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesia Movie Actor Awards
2016 dan sebagainya.
Dalam kehidupan pribadinya, Chicco dikenal suka memilih-milih pasangan. Tak
jarang ia dikabarkan dekat dengan beberapa selebritis Indonesia sebut saja
Laudya Cynthia Bella, Mikha Tambayong dan yang terakhir Chelsea Islan. Chicco
lebih tertutup mengenai hubungan asmaranya setelah putus dari Laudya Cynthia
Bella.
Chicco ternyata memiliki berbagai bisnis seperti kuliner, ia mengelola bisnis
kuliner Thailand. Ia juga memiliki kedai kopi yang tak lepas dengan
pengalamannya dalam filmnya Filosofi Kopi. Bahkan akting di filosofi Kopi 2,
Chico dinobatkan sebagai Pemenang Pemeran Utama Pria Terpuji Festival Film
Bandung 2017. (AA/DN) (Photo: Instagram/chicco.jerikho)
KELUARGA
Orang tua : Chana Jarumillinal & Debby
Panggabean
KARIER
Sinetron
Cewe Cewe Badung (2005)
Cinta Bunga (2007)
Chelsea (2008)
Cinta Sejati (2008)
Cinta Bunga 2 (2009)
Bayu Cinta Luna (BCL) (2009)
Sinar (2010)
Taxi Season 1 (2010)
Taxi Season 2 (2010 – 2011)
Aishiteru (2011)
Cahaya Cinta (2011)
Putri Nabila (2012)
Film
Lawang Sewu (film), 2007
In the Name of Love (film), 2008
Merem Melek, 2008
Cahaya Dari Timur: Beta Maluku, 2014
Seputih Cinta Melati, 2014
Filosofi Kopi (film), 2015
Negeri Van Oranje, 2015
Surat Dari Praha, 2016
Aach... Aku Jatuh Cinta!, 2016
A Copy of My Mind, 2016
Surat Cinta Untuk Kartini, 2016
Terjebak Nostalgia, 2016
Filosofi Kopi 2, 2017
Theater
Salib bersama Shandy Aulia, 2016
Iklan
Metalizer
Mie Sedap
Torabika Susu
PENGHARGAAN
Pemenang Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia 2014
Pemenang Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesian Movie Awards 2015
Pemenang Pemeran Utama Pria Terfavorit Indonesian Movie Awards 2015
Nominasi Pemeran Utama Pria Terfavorit Indonesia Movie Actor Awards 2016
Nominasi Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesia Movie Actor Awards 2016
Pemenang Pemeran Utama Pria Terpuji Festival Film Bandung, 2017