Meski punya paman di perusahaan besar, ia tetap bekerja mulai dari bawah. Kerja kerasnya berbuah hasil. Bukan saja menjadi CEO Astra, tapi mampu mendirikan perusahaannya sendiri. Ia pun diganjar sebagai orang terkaya ke 14 di Indonesia.
Theodore Permadi Rachmat alias TP Rachmat atau Teddy Rachmat memulai kariernya sebagai salesmen di Astra pada usia 25 tahun. Setelah berkarier 16 tahun, ia diangkat pada usia 45 tahun menjadi CEO Astra. Sukses di Astra, ia mendirikan perusahaan sendiri PT Triputra Group pada 55 tahun.
Kini perusahaannya sudah besar dan dikelola anak-anaknya. Ia pun berpesan kepada anak-anaknya, kerja efisien, efektif, berbagi, dan jangan serakah. Ia dikenal bukan hanya sebagai seorang pengusaha, tetapi juga sebagai investor cerdas.
Teddy Rachmat lahir di Majalengka, 15 Desember 1943. Ia lulusan jurusan teknik Mesin, Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung. Setelah lulus, ia mulai kerja. Namun kariernya dimulai Astra.
Pada tahun 1968, ia memulai sebagai sales Astra meskipun pamannya William Soeryadjaya adalah CEO Astra International. Ia tetap memulai dari bawah.
Pada tahun 1972, dia dipercaya untuk memulai pekerjaannya mengelola United Tractors (anak perusahaan Astra yang bergerak di bidang alat berat).
Berkat kerja kerasnya, Rachmat terpilih sebagai president direktur PT. Astra International pada 1984.
Selepas dari Astra, ia mendirikan perusahaan sendiri, yaitu Triputra Group yang bergerak di beberapa bidang seperti karet olahan, batu bara, perdagangan, manufakturing, agribisnis, dealership motor dan logistik pada Oktober 1998. Selain itu bersama Edwin Soeryadjaya, saudara sepupunya, ia turut terlibat membesarkan perusahaan tambang batu bara di Kalimantan, PT Adaro Energy.
Rachmat memiliki bagian dari Group Astra sekitar 5%, dan ini bukan karena faktor keluarga, tetapi kemampuannya mengembangkan anak bisnis Group Astra International sendiri. Theodore dikenal cukup tegas dalam keluarganya, meskipun anak, keponakan dan menantu terlibat dalam bisnis, mereka tidak langsung bekerja ditempatnya.
Pada 2014, Forbes menempatkan Theodore Permadi Rachmat masuk orang terkaya di Indonesia urutan ke-14 dalam daftar tahunan Forbes dengan capaian nilai harta sebesar 1,85 miliar dollar AS.
KELUARGA
Istri : Like Rani Imanto
Anak : Christian Aryono Rachmat
Arif Patrick Rachmat
Ayu Patricia Rachmat
PENDIDIKAN
S1, Jurusan Mesin, Fakultas teknik, Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung
KARIER
Salesman Group Astra, 1968
Presiden Direktur PT Astra International, 1984-1998
Komisaris Utama PT Surya Semesta Internusa Tbk
Komisaris Utama PT Unilever Indonesia Tbk
Komisaris Utama PT Multi Bintang Indonesia Tbk
Komisaris Utama PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk
Pendiri Tri Putra Group, 1998