Awalnya Digemari, Ending 5 Drama Korea Ini Bikin Kecewa & Membosankan

VIVA – Drama korea selalu menyuguhkan sesuatu yang berbeda yang membuat para penonton selalu penasaran hingga akhir cerita. Namun, ada beberapa serial yang kisah awalnya bagus dan sangat digemari namun menjadi buruk menjelang akhir.

Tak sedikit serial yang menyajikan cerita-cerita fiksi yang menarik untuk ditonton hingga akhir lantaran menuai rasa ingin tahu penonton. Tetapi, beberapa serial hanya bagus di awal episode dan malah berakhir buruk sehingga ratingnya jeblok.

Berikut ini drama korea yang awalnya dinilai memiliki potensi yang besar, namun akhirnya mengecewakan hampir setiap penontonnya, dikutip dari laman KBI Zoom.

1. Something in The Rain

Sejak episode pertama, Something in the Rain menarik perhatian penonton dengan romansa “noona” yang memikat dan pemeran menawan yang dipimpin oleh Son Ye Jin dan Jung Hae In.

Awalnya serial "slice-of-life", tetapi kemudian, 'Something in the Rain' membuang terlalu banyak waktu untuk detail romantis yang dramatis dan tragis, belum lagi cerita rumit para pemeran pendukung.

Akibatnya, terlepas dari chemistry yang membara antara Son Ye Jin dan Jung Hae In, drama ini gagal membuat penonton terpikat hingga episode terakhir.

2. Penthouse

Tanpa daftar pemain yang diisi dengan A-lister, Penthouse masih menjadi hit besar di seluruh Asia melalui tiga musim epik dengan plot mendebarkan yang berpusat pada kelompok elite.

Meskipun menjadi salah satu drama dengan rating tertinggi pada tahun 2021, Penthouse masih menghadapi kontroversi sengit atas naskah yang “diturunkan” menjelang akhir.

Rating yang jeblok terlihat saat Penthouse mengalami penurunan penonton secara bertahap setelah 3 musim.

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Penthouse terus-menerus membunuh kemudian menghidupkan kembali karakter, membesar-besarkan berbagai detail tanpa berfokus pada alur logis drama.

3. Itaewon Class

Meskipun Itaewon Class tayang perdana dengan awal yang baik berkat plotnya yang menarik tentang balas dendam dan perjalanan awal Park Sae Ro Yi (Park Seo Joon), drama ini kemudian dikritik oleh banyak penonton karena berakhir dengan catatan yang buruk.

Alur cerita dan detail karakter menurun serta menjadi nampak canggung. Akhir yang aneh dan cukup mengecewakan.

4. Cheese in the Trap

Banyak yang berpikir itu akan memberi genre melodrama kesempatan baru, tetapi seiring berjalannya cerita, konten film menjadi semakin tidak sinkron dengan aslinya. Bahkan pemeran utama pria, Park Hae Jin, mendapatkan waktu layar yang lebih sedikit daripada pianis Seo Kang Joon.

5. The Legend of The Blue

Penonton memiliki ekspektasi tinggi untuk kisah cinta aneh antara putri duyung dan penipu di episode pertama drama. Namun, seiring berjalannya drama, Legend of the Blue Sea menjadi semakin membosankan.