Tiket Fan Meetup Lisa Blackpink Belum Habis Terjual Meski Sudah 24 Jam

Lisa BLACKPINK di VMAs 2024
Sumber :
  • Instagram/vmas

Jakarta, VIVA – Meski fanbase Lisa Blackpink di Indonesia dikenal sangat besar, tapi tiket untuk fan meetup-nya masih belum habis terjual meskipun sudah 24 jam dirilis.

Kabar ini mengejutkan banyak penggemar yang berharap acara tersebut akan sold out dalam waktu singkat. Sayangnya, antusiasme mereka harus terhenti karena harga tiket yang dinilai terlalu mahal oleh sebagian fans, hal ini memicu kekecewaan dan keluhan di berbagai platform media sosial.

Promotor acara juga menjadi sorotan, mereka dituding menggetok harga tanpa mempertimbangkan daya beli penggemar, sehingga membuat banyak orang mempertanyakan kebijakan harga tersebut. Simak penjelasannya lebih lanjut!

Tiket fan meetup Lisa Blackpink untuk acara LISA FAN MEETUP IN ASIA 2024, yang akan digelar pada 15 November 2024 di Beach City International Stadium, masih belum habis terjual meskipun telah dirilis sejak 21 Oktober 2024, pukul 11 pagi.

Lisa BLACKPINK

Photo :

Berdasarkan pantauan VIVA hingga 22 Oktober 2024 pukul 11.00 WIB, tiket di semua kategori masih tersedia. Big Ground Entertainment sebagai promotor mematok harga tiket mulai dari Rp1.850.000 hingga Rp5.950.000.

Tiket dengan harga tertinggi, yaitu BIG DIAMOND FLOOR dan BIG DIAMOND TRIBUNE, dijual seharga Rp5.950.000 untuk tempat duduk bernomor.

Selain itu, kategori CAT 1 dihargai Rp5.550.000 untuk area berdiri, sementara kategori lainnya berkisar antara Rp2.850.000 hingga Rp5.350.000 untuk tempat duduk bernomor.

Harga tiket tersebut belum termasuk pajak sebesar 10% dan biaya platform tiket sebesar 5%. Mengingat acaranya merupakan jumpa fans dan bukan konser. Para penggemar Lisa merasa kecewa dengan harga yang ditetapkan oleh promotor.

Meski acara ini ditunggu-tunggu oleh penggemar, banyak yang mengeluhkan harga tiket yang dianggap terlalu tinggi, sehingga menyebabkan penjualan tiket belum mencapai kapasitas maksimal.

Big Ground Entertainment telah mengambil langkah untuk menonaktifkan kolom komentar di akun Instagram mereka. Langkah ini diambil untuk meredakan ketegangan dan menghindari konflik lebih lanjut di media sosial dari protest penggemar Lisa.