Cerita Once Ciptakan Lagu Di Bawah Mentari, Tentang Pandangannya Soal Korupsi

JAKARTA – Konser musik Panggung Rakyat 'Bongkar' yang diselenggarakan di Senayan, Jakarta, menampilkan sejumlah musisi ternama, termasuk Once Mekel. Konser ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia pada 9 Desember dan Hari Hak Asasi Manusia pada 10 Desember, mengusung tema penting tentang anti korupsi dan isu pelanggaran HAM.

Once Mekel, yang kini juga terjun dalam dunia politik sebagai Calon Legislatif DPR Dapil DKI Jakarta II, menekankan pentingnya konser ini sebagai momentum untuk kembali memfokuskan perhatian pada isu korupsi dan HAM di Indonesia. Dalam konser tersebut, Once membawakan lagu-lagu dengan tema sosial, termasuk lagu Di Bawah Mentari, yang ia ciptakan sebagai sindiran terhadap korupsi dan keserakahan manusia. Sroll lebih lanjut ya.

"Ini acara yang non partisan dan untuk umum. Jadi siapa saja yang punya semangat anti korupsi dan penegakan HAM datang ke sini. Saya merasa terpanggil juga. Kebetulan saya kenal dengan (aktivis) Usman Hamid yang sering rekaman di tempat saya," katanya.

Lagu Di Bawah Mentari merupakan representasi dari pandangan kritis Once terhadap fenomena berulangnya korupsi dan keserakahan, serta ambisi yang berlebihan dalam konteks demokrasi.

Once juga mengungkapkan keyakinannya bahwa musik adalah media yang efektif untuk menyuarakan perubahan.

"Musik itu bahasa yang paling fleksibel untuk kita menyuarakan segala sesuatu. Adanya konser ini, kita berharap banyak orang yang mau peduli atas penegakan hukum dan menjauhi korupsi," ujarnya.

Konser Panggung Rakyat 'Bongkar' tidak hanya menampilkan Once Mekel, tetapi juga menghadirkan musisi lain seperti Kotak, Anto Baret feat Andi Malewa, Endank Soekamti, Tony Q. Rastafara, Jamrud, Marjinal, Pas Band, Iwa K, Young Lex, dan banyak lagi. Konser ini diharapkan dapat memberi dampak positif dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya anti korupsi dan penegakan HAM di Indonesia.