Anies Baswedan Sambut Baik Permaisuri Hatiku dari Alfin Habib
- IG @da3_alfinh
VIVA Showbiz – Nama penyanyi Alfin Habib semauin bersinar setelah melalui salah satu ajang pencarian bakat di televisi. Kini, di bawah naungan label Sony Music Entertainment Indonesia, ia siap merilis single pertamanya yang berjudul Permaisuri Hatiku.
Langkah Alfin Habib dipuji banyak orang termasuk Anies Baswedan. Apa katanya mengenai hal ini? Scroll lebih lanjut ya.
Anies Baswedan mengucap selamat kepada Alfin Habib yang baru saja meluncurkan lagu Permaisuri Hatiku. Anies Baswedan percaya lagu yang akan dibawakan Alfin Habib bisa menghibur dan memiliki arti bagi pendengarnya.
"Insya Allah lagu-lagu di dalamnya akan semakin banyak diminati dan memberikan sajian yang menghibur dan berbekas bagi yang mendengarkannya," ujar Anies Baswedan dalam sebuah video.
Lagu Permaisuri hatiku diciptakan oleh Tengku Shafick. Ia mencoba menghadirkan genre yang agak berbeda dari yang selama ini Alfin tekuni. Sempat agak ragu, akhirnya pria kelahiran 14 Oktober 1993 di Deli Serdang, Medan, ini memutuskan mencobanya.
“Saat sedang mencari lagu untuk single pertama, Sony Music mempertemukan aku dengan Bang Shafick di studionya dan langsung diberikan materi lagu ini. Awalnya, sempat agak ragu untuk membawakannya karena aku terbiasa membawakan lagu yang agak mendayu-dayu, sementara ini genrenya agak berbeda. Tapi, ini membuatku tertarik dan merasa tertantang untuk membawakannya," ujar Alfin saat ditemui baru-baru ini.
Menurut Alfin yang menggemari genre Melayu, Arab, India, dan dangdut ini, lagu Permaisuri Hatiku bercerita tentang jatuh cinta. Ada pesan yang coba disampaikannya dalam lagu tersebut.
“Temanya tentang orang yang sedang jatuh cinta dan kesabaran. Terkadang, saat mengharapkan sesuatu, dalam hal ini cinta, kita sering kali terburu-buru. Tapi, lagu ini berpesan bahwa kita harus menjalaninya dengan penuh kesabaran. Selain itu, jangan pernah gengsi untuk menyatakan perasaan dan jangan takut untuk merasakan jatuh cinta. Pesan inilah dan genre berbeda tadi yang membuat aku tertarik untuk menjadikan lagu ini sebagai single pertamaku,” katanya.
Selain itu, karena kepiawaiannya dalam membawakan lagu-lagu Melayu, kini Alfin mendapat julukan Lord of Melayu, tidak hanya di Indonesia, tapi juga sampai ke mancanegara. Di satu sisi ia merasa bangga, tapi di sisi lain juga sadar ini bukan tanggung jawab yang ringan. Ia merasa pengalaman dan teknik bernyanyinya masih di bawah musisi Melayu senior lain yang sudah malang-melintang. Namun, Alfin berjanji akan berusaha menjadi penyanyi yang pantas menyandang gelar itu dan mengangkat kembali kejayaan musik Melayu.
“Aku orangnya penasaran dan suka mencoba hal-hal baru yang belum pernah aku lakukan sebelumnya. Jadi, kalau misalnya ada tantangan untuk menyanyikan lagu dengan genre yang jauh berbeda dari yang selama ini ditekuni, tentu aku mau,” ujarnya.