Joaquine Ceritakan Pertemuan Pertama di Lagu Pukul 5 Sore

VIVA – Banyak hal yang bisa menginspirasi dari karya. Salah satunya lagu dan kenangan indah. Kedua hal itu saling berkaitan untuk diubah menjadi karya uang disukai banyak orang. Hal itu pula yang dilakukan Joaquine Bernessa Putri Siswadi.

Joaquine awalnya mengikuti salah satu kontes menyanyi. Ia berhasil tembus sebagai 10 besar. Di kpmetisi itu, Joaquine menarik perhatiasn Rayi RAN sejak babak audisi.

Setelah itu, Joaquine banyak menulis lagu, salah satunya yang telah dirilis berjudul Pukul 5 Sore. Ia bercerita mengenai kenangan masa sekolah yang sangat berkesan.

"Lagu ini bercerita tentang pertemuan pertama yang mengesankan saat masa sekolah. Dimulai dari adanya perasaan yang tak terduga hingga membuat hari-hari menyenangkan banget berada di sekolah," katanya saat dihubungi baru-baru ini.

Lewat lagu ini, ia bekerja sama dengan Jeffrey Stefanus sebagai arranger. Nama Jeffrey Stefanus sebenarnya sudah tidak asing di industri musik Indonesia. Sudah banyak nama yang bekerja sama dengannya, diantaranya Aldi Maldini, Nagita Slavina, Salshabilla Adriani, Aron Ashab, Syifa Hadju sampai Anneth.

Dalam lagu perdananya ini, Joaquine memilih Musik PlusPlus sebagai label. Ia pun berharap karyanya ini bisa mendapatkan tempat di hati masyarakat.

Selama ini, wanita yang ajrab disapa Joa tersebutterus mengasahnya kemampuan bernyanyi. Hal itu bisa di lihat aktivitas bermusiknya di media sosial miliknya.

Berkarya adalah kesehariannya ditambah dengan situasi era digital yang begitu luas tanpa batas kehidupan saat ini, menjadikan media sosial sebagai panggung yang bisa langsung direspons baik oleh pengikut akun pribadi miliknya @joaquine3101_.