Istri Pertama Ogah Jenguk Pak Tarno yang Sakit Stroke, Ada Konflik dengan Istri Muda?

Kondisi Pak Tarno Sekarang
Sumber :
  • Tangkapan Layar

Jakarta, VIVA – Nama Pak Tarno, pesulap yang dulu populer dengan aksi-aksinya di layar kaca, kembali menjadi sorotan publik. Kali ini, perhatian tertuju bukan pada trik sulapnya, melainkan pada kondisi kehidupannya yang kini jauh dari gemerlap dunia hiburan.

Pak Tarno terlihat berjualan ikan cupang dan mainan di pinggir jalan, dibantu kursi roda akibat stroke yang ia derita selama bertahun-tahun.

Kabar ini mencuat setelah sebuah video viral di media sosial, memperlihatkan Pak Tarno duduk di kursi roda sambil menggelar dagangannya di atas dua meja panjang.

Pak Tarno menjual berbagai jenis ikan seperti cupang, lele, gabus, serta perlengkapan lainnya. Tubuhnya yang terlihat semakin kurus dan penampilannya yang lusuh memancing simpati banyak warganet.

Di tengah simpati publik, kisah keluarga Pak Tarno turut menjadi sorotan. Sariah, istri pertama Pak Tarno, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi kesehatan sang suami.

Pak Tarno pernah ditipu beberapa kali

Photo :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube RCTI, Sariah menyebut dirinya masih berstatus istri sah Pak Tarno dan belum bercerai, meski kini sang pesulap tinggal bersama istri mudanya, Dewi.

"Saya Pertama, (saya menemani Pak Tarno) dari nol. Sedangkan situ, istri baru," kata Sariah.

Sariah mengaku ingin menjenguk Pak Tarno, namun mengurungkan niat karena kekhawatiran akan konflik dengan istri muda. Ia juga menyampaikan pesan tegas kepada Dewi, meminta agar tidak menghalangi komunikasi antara dirinya dan Pak Tarno.

"Saya itu mau menengok dia kalau di rumah sakit, tetapi kalau di rumah bini mudanya enggak mau karena takutnya saya jadi amarah," lanjutnya.

Di sisi lain, Dewi mengaku terpaksa memblokir nomor Sariah karena sering terjadi percekcokan saat mereka berkomunikasi.

“Saya tidak ingin memutus komunikasi suami dan istri. Tapi dia (Sariah) sering marah-marah sama suami kalau mereka teleponan. Jadi, saya blokir saja,” tutur Dewi.