Namanya Dicatut Buat Kasih Donasi ke Sunhaji, Ustaz Adi Hidayat: Saya Berikan Jalan pada Pihak Berwajib

Jakarta, VIVA – Nama Ustaz Adi Hidayat banyak disebut menyusul viralnya kasus Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah yang telah mengolok seorang pedagang es teh dengan kalimat kasar. Berbanding terbalik dengan respons publik pada Gus Miftah, banyak orang yang justru memuji Ustaz Adi Hidayat (UAH) karena kebaikannya dan kehebatannya dalam berdakwah.

UAH bahkan disebut telah memberikan donasi kepada Sunhaji, pedagang es teh yang viral, karena kepeduliannya atas rasa sakit hati akibat diolok-olok oleh Gus Miftah. Namun ternyata, kabar penggalangan donasi yang dilakukan oleh UAH tidak benar adanya. Scroll untuk tahu cerita yang sebenarnya, yuk!

"Ada beberapa akun-akun di Instagram yang melakukan penggalangan donasi pada satu figur yang sempat viral kemarin, yang terkait dengan isu Papa Fulan yang menjual es teh itu, semoga Allah berkahi dan sehatkan dan bagi kita semua tentunya," kata UAH, mengutip video di kanal YouTubenya, Rabu 11 Desember 2024.

UAH membantah telah memberikan bantuan donasi kepada Sunhaji meskipun memang ada banyak sekali orang yang telah melakukannya sebagai wujud rasa simpati. Seolah tidak mau ikut campur dalam masalah Gus Miftah ini, UAH menegaskan sejumlah akun yang muncul mengatasnamakan dirinya sebaiknya tidak usah dipercaya. UAH mengaku hanya punya satu akun official di media sosial.

"Ada beberapa akun di Instagram yang kami pantau juga terkesan membawa nama kami. Saya ingin menegaskan juga di kesempatan hari ini bahwa saya tidak pernah melakukan penggalangan donasi. Jadi maksudnya, itu bukan akun kami, sekali lagi itu bukan akun kami. Kami hanya memiliki satu akun di Instagram yaa, Adi Hidayat Official. Teman-teman bisa lihat ya, Adi Hidayat Official satu ini saja. Di luar itu, itu bukan akun kami," jelasnya.

Meskipun namanya dicatut untuk hal kebaikan, tentu saja hal-hal yang tidak ia lakukan sendiri akan memberikan dampak kerugian. Oleh sebab itu, UAH memberikan kesempatan pada pihak berwajib untuk memberikan hukuman apabila terbukti ada akun hoax yang mengatasnamakan dirinya dalam kasus ini.

"Jadi silakan nanti pihak-pihak yang merasa ada singgungan tertentu, bisa mengambil tindakan-tindakan yang sesuai. Saya pun memberikan jalan kepada pihak-pihak berwajib, bila ada hal-hal yang dicurigai, tidak sesuai dengan norma-norma hukum, silakan saja diambil tindakan sesuai dengan ketentuan undang-undang kita," pungkasnya.