Curhat Arifin Putra Saat Dalami Peran Jadi Hakim Demi Film Sang Pengadil

Arifin Putra
Sumber :
  • VIVA.co.id/Aiz Budhi

Jakarta, VIVA – Aktor dan aktris ternama Tanah Air, Arifin Putra dan Prisia Nasution didapuk untuk membintangi film terbaru produksi Lingkar Pictures berjudul Sang Pengadil, yang akan resmi tayang di bioskop Indonesia mulai 24 Oktober 2024. 

Disutradarai oleh Girry Pratama dan Jose Poernomo, serta Yuliandre Darwis duduk di kursi produser, Sang Pengadil jadi film Indonesia perdana yang berkisah tentang kehidupan seorang hakim. 

Dalam film Sang Pengadil, Arifin Putra berperan sebagai Artidjo Sutjipto Emilius atau akrab disapa Jojo, seorang hakim muda yang kembali ke kampung halamannya setelah mengalami serangkaian peristiwa yang mengusik ketenangannya. 

Bersama rekan-rekannya, termasuk hakim baru bernama Abigail yang diperankan oleh Prisia Nasution, Jojo bertekad menegakkan keadilan meski harus berhadapan dengan kekuatan gelap yang mengancam nyawanya dan keluarga.

Berperan jadi seorang hakim, Arifin Putra mengaku sangat senang lantaran peran Jojo yang dimainkannya  itu terasa sangat menarik. 

"Sangat menarik jadi hakim, sesuatu yang berbeda dan memang ada tanggung jawabnya, ini film pertama yang mendalami hakim di Indonesia. Aku dan Prisia penginnya bisa memerankan hakim ini sebaik mungkin, ini tantangan utamanya," kata Arifin Putra pada saat konferensi pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat, 18 Oktober 2024.

Untuk proses pendalaman peran sendiri, Arifin Putra merasa sangat bersyukur lantaran didampingi oleh teman-teman dari Kehakiman.

"Kita sangat berterima kasih buat teman-teman dari Kehakiman, banyak sekali kasih masukan. Mereka sampai tongkrongin kasih tahu cara ngomongnya dan lain-lain," kata Arifin.

"Kalau soal karakter, baru pertama kali juga mendapat karakter hakim, yang bukan hanya tempelan tapi tentang hakim, baru pertama kali," tambah Prisia Nasution.

Setelah tayang perdana di Tanah Air, film Sang Pengadil juga akan didistribusikan oleh Antenna Entertainment ke tiga negara Asia Tenggara lainnya, yakni Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura. 

"Film ini adalah dedikasi kami untuk mengangkat profesi hakim ke layar lebar, menggambarkan tantangan dan integritas yang mereka hadapi. Kami berharap Sang Pengadil dapat menginspirasi masyarakat dan memberikan wawasan baru tentang dunia peradilan," kata Yuliandre Darwis.