Kembang Semusim Jadi Kenangan Tak Terlupakan Rano Karno dengan Marissa Haque

Bakal calon wakil gubernur Jakarta Rano Karno
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Bintaro, VIVA – Calon Gubernur DKI Jakarta yang juga aktor senior, Rano Karno terlihat melayat ke kediaman Marissa Haque di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan. Kepada awak media, Rano Karno kembali mengenang sosok Marissa Haque ketika aktif sebagai artis berpuluh-puluh tahun silam.

“Innalillahi wainnailaihi rajiun, kami keluarga perfilman sangat berduka, mendengar berita bahwa mbak Ica yang saya kenal meninggal dunia tadi pagi. Mbak Ica ini saya kenal sejak masih muda dan belum berkeluarga, dan film pertama Marissa Haque itu sama saya judul filmnya Kembang Semusim,” kata Rano Karno kepada awak media di rumah duka, Rabu 2 Oktober 2024.

Rano mengungkap dirinya sendiri sudah cukup lama tak bertemu dengan Marissa Haque. Terakhir kali dia bertemu dengan istri Ikang Fawzi itu sekitar 15 tahun yang lalu. Mengingat kesibukan Marissa Haque yang belakangan ini lebih banyak di dunia pendidikan.

“Jujur saya udah lama enggak ketemu beliau, ya mungkin lebih dari 15 tahun, beliau lebih banyak di dunia pendidikan, tidak di dunia keartisan, meskipun sesekali beliau main,” ujar dia.

Di sisi lain, Rano Karno sendiri juga memilih untuk tidak bertanya lebih banyak kepada Ikang Fawzi dan kedua anak-anaknya. Sebab saat ini keluarga Marissa Haque tengah berduka.

“Saya tidak sempat bicara dengan mas Ikang, karena sekeluarga sedang berduka. Tapi saya sangat yakin bahwa mas Ikang dan semua keluarga sangat menerima musibah ini,” ujarnya.

Di sisi lain, sebagai salah satu insan perfilman di tanah air, mendoakan yang terbaik untuk mendiang Marissa Haque.

“Kepada masyarakat semua perfilman yang telah mengirim doa, semoga husnul khotimah,” kata dia.

Sebelumnya, Soraya Haque juga mengungkap kronologi meninggalnya sang kakak. Marissa masih beraktivitas seperti biasa pada Selasa 1 Oktober 2024 kemarin. Mendiang Marissa juga masih mengobrol dengan Ikang Fawzi pada Selasa malam. Namun setelah itu, sang kakak dikatakan tidak bergerak dan tak memberi respons. Akhirnya, Ikang Fawzi membawa sang istri ke salah satu rumah sakit di kawasan Bintaro untuk memastikan kondisinya.

"Kalau menurut keluarga, terutama Ikang, suaminya, itu tidak pakai gejala apa-apa. Jadi seperti biasa, mereka beraktivitas, kemudian pulang ke rumah, kemudian pada malam hari mereka bertemu di ruangan atas. Dan menurut info, kakak saya sudah tidak bergerak lagi. Artinya dengan cepat koordinasi, akhirnya dibawalah ke rumah sakit Premier Bintaro untuk mendapatkan kepastian apakah memang sudah terjadi kematian atau tidak, untuk keluar dari surat kematian," jelasnya.

Soraya juga menyebut bahwa selama ini sang kakak tidak pernah mengeluh akan kondisi kesehatannya. Mendiang Marissa Haque juga tidak memiliki riwayat penyakit apapun selama ini.  "Tidak ada (keluhan). (Riwayat penyakit) tidak ada. Baik-baik saja kondisinya aktif dan lain-lain, ini yang membuat kaget semua. Jadi saya pikir mungkin ini dinamakan dengan ajal," ujarnya.