Kisah Cinta Marissa Haque dan Ikang Fawzi, Berawal dari Cinlok Kini Dipisahkan Maut
Jakarta, VIVA – Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktris sekaligus politikus, Marissa Haque, dikabarkan meninggal dunia pada Rabu, 2 Oktober 2024, sekitar pukul 02.00 dini hari.
Berita duka ini disampaikan langsung oleh sang putri, Chiki Fawzi, melalui unggahan di Instagram pribadinya. "Telah berpulang ke rahmatullah ibu Marissa ibu saya," kata Chiki Fawzi dalam Instagram Story-nya, dikutip Rabu, 2 Oktober 2024.
"I love you soooo muchhh ibuuuu!!!" lanjutnya, sambil mengunggah foto dirinya yang tengah menggenggam tangan sang Almarhumah. Kepergian Marissa Haque, tentu menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga tercinta dan orang-orang terdekatnya, terutama sang suami, Ikang Fawzi.
Sebagaimana diketahui, pasangan selebriti Marissa dan Ikang telah dikenal selalu harmonis dan jauh dari gosip miring. Meski telah menginjak usia pernikahan yang ke-38 tahun, mereka selalu terlihat mesra dan kompak dalam berbagai kesempatan, dan memperlihatkan hubungan yang bahagia dan penuh cinta.
Kisah Cinta Marissa Haque dan Ikang Fawzi
Kisah asmara Marissa Haque dan Ikang Fawzi bermula dari cinta lokasi alias cinlok. Mereka pertama bertemu di film Tinggal Landas Buat Kekasih yang dirilis pada tahun 1984.
Setelah beberapa tahun bersama, keduanya memutuskan untuk menikah pada tahun 1986. Sebelum menikah, hubungan keduanya sempat berliku, di mana Marissa terus berupaya meluluhkan hati ibu mertua, Setia Nurul Muliawati.
“Di saat pertama berjumpa dengan ibu almarhumah, sejujurnya saya merasa agak takut. Karena penampilan ibu layaknya ibu pejabat di era Presiden Soeharto yang anggun dan penuh kharisma,” ungkap Marissa dalam sebuah tulisan di blog pribadinya pada 2011 silam.
Marissa, yang memiliki darah campuran Madura, Belanda, Pakistan, dan Prancis, bercerita bahwa dia melakukan berbagai upaya untuk mendekatkan diri dengan ibu Ikang, termasuk membawakan buah tangan. Namun, ternyata, ibunda Ikang Fawzi sudah jatuh hati dengan Marissa sejak pertemuan pertama.
“Ikang Fawzi suamiku mengatakan, tanpa diplomasi membawa ini dan itu pun, Ibu Yuya sudah jatuh hati kepadaku yang sangat perempuan,” kenang dia.
Kisah cinta mereka juga sempat diwarnai drama, salah satunya karena kehadiran mantan kekasih Ikang, Christine Panjaitan. Namun, hal itu tidak menjadi penghalang bagi cinta mereka yang akhirnya menikah pada 3 Juli 1986.
Pernikahan mereka lalu dikaruniai dua anak perempuan yakni Isabella Muliawati Fawzi dan Marsha Chikita Fawzi. Kedua putrinya, kini mengikuti jejak orang tua mereka di dunia hiburan.
Terkait dengan keharmonisan rumah tangganya, Marissa sempat mengungkapkan kuncinya, yaitu pentingnya saling mendukung satu sama lain. "Kuncinya semua kembali kepada pasangan kita. Sejauh mana pasangan suami atau istri dapat saling mendukung satu dengan lainnya, sehingga mampu selalu membuat nyaman hati pasangannya."
Dia juga menegaskan bahwa tujuan dari pernikahannya dengan Ikang Fawzi adalah untuk selalu satu suami dan satu istri sampai maut memisahkan. "Kami berdua memang bukan pasangan yang luar biasa sempurna. Namun kami bertekad agar kesepakatan yang kami buat sejak awal dapat kami wujudkan dalam kenyataan sejarah pernikahan kami, yaitu, untuk selalu satu suami dan satu istri sampai mati," tulisnya.