Mantan Anggota DAY6 Jae Ungkap Kekecewaan: 'Saya Merasa Dihapus dari Grup… Sakit Sekali'
- Soompi
Jakrta, VIVA – Jae, mantan anggota DAY6, hadir di acara radio terkenal AS, Zach Sang Show pada Kamis, 12 September 2024. Dalam wawancara tersebut, Jae ditanya tentang pendapatnya mengenai EP terakhir DAY6 yang berjudul Fourever.
Jae mengungkapkan bahwa melihat album Fourever membuatnya merasa sedih. Ia seperti mengulang momen di saat dirinya masih tergabung dalam grup yang memiliki banyak kenangan itu.
“Sejujurnya, itu sedikit menyakitkan. Saya memahami konteksnya, tapi sulit bagi saya untuk melihat sesuatu yang berhubungan dengan DAY6. Itu membawa kembali banyak kenangan,” katanya, dilansir dari Kbizoom pada Sabtu, 14 September 2024
Ia juga menyebutkan bahwa saat melihat album tersebut, rasanya seperti ada usaha untuk menghapus jejaknya dari DAY6.
“Saya merasa seperti mereka mencoba menghapus semua yang saya lakukan, dan itu menyakitkan,” ungkapnya.
Meski merasa sakit hati, Jae mengerti jika itu adalah yang dibutuhkan grup. Ia menjelaskan bahwa perasaannya ini bukan ditujukan kepada anggota DAY6, melainkan kepada label.
“Saya menulis banyak lagu dan menghabiskan usia 20-an saya di sana. Rasanya seperti saya dihapuskan,” tambahnya.
Namun, Jae tetap mendukung para anggota DAY6 dan merasa bangga dengan pencapaian mereka.
“Saya sangat menghormati mereka dan mendoakan yang terbaik. DAY6 pasti akan mencapai puncak dunia. Saya sangat bangga pada mereka,” katanya.
Jae juga menanggapi rumor yang mengatakan bahwa ia akan kembali ke DAY6. Ia dengan tegas membantah rumor tersebut, menyatakan bahwa itu tidak benar.
Sebagai informasi, Jae resmi meninggalkan DAY6 dan mengakhiri kontraknya dengan JYP Entertainment pada 31 Desember 2021.
Saat itu, ia mengungkapkan kepergiannya yang telah melambungkan namanya. Walaupun berat untuk dilakukan, namun Jae sangat bersyukur telah menghabiskan enam tahunnya untuk membuat karya yang disukai banyak orang.
“Saya sangat bersyukur atas enam tahun terakhir yang penuh kebahagiaan dan kenangan. Setelah banyak berpikir, saya merasa perlu istirahat dan menyesal harus meninggalkan grup,” tulisnya.