Suga BTS Datangi Kantor Polisi untuk Jalani Pemeriksaan Akibat Mengemudi Saat Mabuk

Korea Selatan, VIVA – Suga BTS malam ini datang ke Kantor Polisi Yongsan untuk memberikan keterangan dalam penyelidikan dugaan mengemudi dalam keadaan mabuk yang menghebohkan publik baru-baru ini. Suga datang mengenakan pakaian rapi dengan setelan jas hitam dan rambut cepak.

Suga datang memenuhi panggilan polisi pada malam hari setelah menyelesaikan tugasnya sebagai pekerja layanan publik hingga sore karena Suga tengah menjalani wajib militernya. Panggilan ini adalah kelanjutan dari kontroversi dirinya yang diduga menyetir skuter listrik dalam keadaan mabuk.

Bertemu dengan para awak media, Suga langsung membungkuk untuk menunjukkan kesopanan kemudian meminta maaf. Ia mengaku sudah merenungi kesalahannya karena telah menyebabkan keributan besar dan mengecewakan banyak orang.

"Pertama-tama saya sangat menyesal. Saya dengan tulus merenungkan diri saya sendiri karena telah menyebabkan kekecewaan besar bagi banyak penggemar dan orang lainnya," kata Suga, melansir KBIZoom, Jumat 23 Agustus 2024.

Suga juga berjanji akan mengikuti penyelidikan secara menyeluruh dan memberikan keterangn berdasarkan fakta kejadian.

"Saya dengan tulus akan bekerja sama dalam penyelidikan. Sekali lagi saya minta maaf," katanya.

Sebelumnya, sebuah media memberitakan bahwa Suga diperkirakan akan hadir di Kantor Polisi Yongsan pada tanggal 22 Agustus, namun kemudian diketahui bahwa hal tersebut tidak benar. Dalam pengarahan rutin pada 19 Agustus, polisi menyatakan bahwa Suga akan diinterogasi secara pribadi tanpa sesi foto bersama awak media.

Suga terlibat dalam insiden pada tanggal 6 Agustus 2024 lalu di distrik Yongsan, di mana dia mengendarai skuter listrik sambil mabuk dan terjatuh sendiri di sekitar area rumahnya. Polisi, yang menemukan Suga setelah dia terjatuh, mengetahui keadaan mabuknya dan melakukan tes breathalyzer di tempat. Dia kemudian didakwa keesokan harinya dengan tuduhan melanggar Undang-Undang Lalu Lintas Jalan (mengemudi dalam keadaan mabuk).

Pihak Suga awalnya menyatakan bahwa dia telah mengonsumsi alkohol saat makan malam sebelum mengendarai skuter elektrik dalam perjalanan pulang. Meskipun Suga mengaku hanya mengonsumsi satu botol bir, kandungan alkohol dalam darahnya ditemukan sebanyak 0,227%, tingkat yang dianggap sangat mabuk, jauh melebihi ambang batas pencabutan izin sebesar 0,08%.

Dengan pemeriksaan polisi yang akan datang, perhatian terfokus pada apakah Suga akan membuat pernyataan lebih rinci mengenai insiden tersebut.

https://kbizoom.com/is-today-really-the-day-btss-suga-to-be-questioned-by-police-after-work/