Anak Ngemper di Pinggir Jalan Nunggu Bajaj, Edward Akbar Disindir Mertua: Pelit dan Perhitungan!

Jakarta, VIVA – Rumah tangga Kimberly Ryder dan Edward Akbar kini tegah di ujung tanduk setelah perceraian mereka terdaftar di Pengadilan Agama Jakarta Pusat. Di samping kasus perceraian itu, Kimberly Ryder juga melaporkan sang suami atas tuduhan dugaan penggelapan kendaraan pribadi miliknya.

Akibatnya, Edward Akbar menjadi sasaran hujatan netizen karena sifat-sifatnya yang dinilai red flag sebagai seorang pria. Padahal, dulunya Edward Akbar sempat dipuji karena mengajarkan anak-anaknya cara hidup sederhana. Kini, ia dihujat lantaran disebut pelit dan tidak punya uang untuk memberikan fasilitas bagi anak-anaknya. Scroll untuk tahu cerita lengkapnya, yuk!

Kimberly Ryder baru-baru ini mengunggah foto kedua anaknya yang baru saja selesai les. Terlihat putra dan putri Kimberly Ryder itu berada di pinggir jalan menunggu transportasi umum untuk pulang ke rumah. Kimberly Ryder mengaku sedih karena anak-anaknya tidak bisa pulang dengan nyaman menggunakan kendaraan pribadi karena saat ini statusnya dibawa lari oleh Edward Akbar.

"Anak-anak baru selesai les, maghrib-maghrib nunggu pinggir jalan buat jemputan. Padahal ada mobil, tapi nggak tahu di mana," kata Kimberly Ryder di Instagram Story, dikutip Selasa 20 Agustus 2024.

Hati Kimberly Ryder terenyuh melihat anak-anaknya yang kelelahan karena belajar sampai malam namun masih harus menunggu kendaraan umum untuk pulang. Apalagi di foto tersebut, sang putri nampak menguap yang mengisyaratkan kondisi tubuhnya kelelahan.

"Sedih sih pengen nangis, apalagi pas banget fotonya Aisyah lagi nguap," katanya lagi.

Kimberly Ryder semakin bertekad untuk memberikan mobil baru untuk kedua anaknya setelah mobil lama mereka justru digelapkan oleh ayahnya sendiri. Kini, Kimberly Ryder juga sudah semakin aktif bermain film sehingga ia sanggup mencari uang untuk kedua buah hatinya.

"Sabar ya. InsyaAllah momma bentar lagi beliin mobil," ujar Kimberly Ryder.

Unggahan Kimberly tersebut lantas dibagikan ulang oleh sang ibunda, Irvina Zainal. Sebagai nenek, tentunya Irvina Zainal juga kesal sekaligus sedih melihat kedua cucunya harus kelelahan di pinggir jalan menunggu kendaraan untuk pulang.

Irvina Zainal lantas menyindir Edward Akbar yang katanya mau mengajarkan anak-anak soal hidup sederhana. Namun, Irvina Zainal menilai itu hanya sifat pelit dan perhitungan saja.

"Inilah ngajarin anak zaman kesederhanan. Pelit dan perhitungan!" tulis Irvina Zainal.