Soal Jenazah Dali Wassink yang Dikremasi, Ustadz Derry Sulaiman Bilang Begini

Ustaz Derry Sulaiman
Sumber :
  • IG @derrysulaiman

VIVA Showbiz – Ustadz Derry Sulaiman sebagai seorang tokoh agama ikut berkomentar tentang proses kremasi jenazah suami Jennifer Coppen, Dali Wassink. Padahal sejak menikah dengan Jennifer Coppen pada 2023 lalu, Dali Wassink diketahui merupakan seorang mualaf. Ia bahkan beberapa kali kedapatan tengah mempelajari agama Islam.

Tetapi ketika meninggal dunia pada 18 Juli 2024 lalu, jenazah Dali Wassink justru dikremasi dan abu jenazahnya dilarung di lautan. Melihat kejadian ini, Derry Sulaiman menelusuri lagi bagaimana agama Dali Wassink dulunya sebelum menjadi mualaf. Scroll lebih lanjut ya.

"Ternyata sebelum Islam, Papa Dali itu seorang monk, biksu Buddha yang betul-betul sudah melepaskan kecintaannya kepada dunia," kata Ustadz Derry Sulaiman, mengutip video TikToknya, Rabu 24 Juli 2024.

Ustadz Derry Sulaiman memuji agama asal Dali Wassink yang menurutnya sudah sangat mulia. Pasalnya, ia bukan hanya menjadi umat biasa tetapi juga sebagai biksu yang merupakan tokoh agama terpandang di wilayahnya. Ustadz Derry Sulaiman lantas berharap Allah SWT akan mengampuni dosa Dali Wassink terdahulu, mengingat ia telah meninggal dunia dalam keyakinan Islam.

"Jadi, basic spiritualnya Papa Dali ini memang baik ya. Semoga Allah SWT mengampuni semua khilaf dan dosanya Papa Dali, dan dimuliakan Allah nanti di surga dan berkumpul dengan anak istrinya," ujarnya.

Ustadz Derry Sulaiman mengaku sudah beberapa kali menghadapi kasus yang sama seperti Dali Wassink, di mana seorang mualaf meninggal dunia lalu jenazahnya dikremasi alih-alih dikubur secara Islam.

Jennifer Coppen dan Dali Wasink

Photo :
  • IG @jennifercoppenreal20

Hal ini terjadi lantaran ada wasiat dari orang tersebut yang pernah terucap pada keluarga dan belum sempat menggantinya karena masih kurang pengetahuan terhadap hukum Islam. Meskipun sangat disayangkan, namun Ustadz Derry Sulaiman tidak punya kuasa menguburkan jenazah tersebut secara Islam lantaran tidak memiliki kekuatan hukum.

"Apa kekuatan hukum itu? Sertifikat tanda ke-Islam-an," kat Ustadz Derry.

"Maka ini pelajaran ya, kepada semua orang yang menjadi Asbab Hidayah, yang mengIslamkan orang. Buatlah tanda ke-Islam-an ini," tambahnya.

Ustadz Derry Sulaiman pun mempertanyakan apakah Dali Wassink punya sertifikat keislaman tersebut atau tidak sehingga jenazahnya dikremasi seperti keinginannya dahulu. Ustadz Derry juga menduga kurangnya pengetahuan dalam agama Islam membuat Dali Wassink berkeinginan untuk dikremasi.

"Saya nggak tahu Papa Dali punya sertifikat atau tidak. Atau dia mungkin punya sertifikat, tapi karena lemahnya pengetahuannya tentang Islam sehingga dia mengatakan dia ingin dikremasi," ucapnya.

Meski begitu, Ustadz Derry Sulaiman tetap mendoakan supaya Dali Wassink mendapatkan tempat terbaik di sisiNya dan diampunkan segala dosa-dosanya.