Bikin Gaduh, Wanda Hara Minta Maaf Sambil Menangis: Ini Adalah Teguran Allah
VIVA Showbiz – Stylist artis Indonesia, Wanda Hara belakangan ini menjadi sorotan netizen di media sosial. Hal tersebut lantaran dia mengenakan hijab dan cadar di kajian Ustaz Hanan Attaki bersama sejumlah artis Indonesia lainnya.
Gayanya dalam acara kajian itu pun disorot netizen hingga menuai kontroversi. Sejumlah netizen bahkan mengecam aksi Wanda Hara di kajian tersebut. Scroll untuk info lebih lanjut, yuk!
Usai membuat kegaduhan tersebut, Wanda Hara akhirnya meminta maaf lewat media sosial Instagramnya. Dia bahkan menangis mengingat aksinya itu membuat banyak netizen marah dan tersinggung.
"Asslamualaikum, saya Wanda Hara, dari hati yang paling dalam, mohon maaf sebesar-besarnya atas kegaduhan ini dalam kajian yang diselenggarakan Ustaz Hanan Attaki kemarin," ujarnya dalam video permintaan maaf itu seperti dikutip VIVA pada Senin, 22 Juli 2024.
Diduga Wanda Hara
- Tangkapan Layar
Dia mengatakan, atas kegaduhan tersebut, dia juga telah meminta maaf kepada Ustaz Hanan Attaki serta panitia yang terlibat. "Saya menyadari ini adalah kesalahan saya. Saya juga sudah berkomunikasi dengan Ustaz Hanan Attaki dan meminta maaf kepada beliau dan seluruh panitia Ayah Amanah, dan juga meminta maaf kepada temen-temen yang ikut terbawa dalam kejadian ini," kata Wanda Hara sambil menangis.
Dia juga mengungkapkan rasa terima kasih karena banyak orang yang telah mengingatkan perbuatannya. "Tapi kurangnya ilmu saya membuat saya tidak berpikir panjang dalam bertindak," aku Wanda Hara.
Stylist sekaligus selebgram 39 tahun ini juga menganggap bahwa kejadian yang menimpanya itu merupakan teguran dari Tuhan. "Kepada seluruh masyarakat Indonesia, saya benar-benar minta maaf. Saya sadar kejadian ini semua adalah teguran Allah SWT. Sekali lagi, maaf saya dari lubuk hati paling dalam," katanya.
Di kesempatan yang sama, Wanda juga meminta doa kepada teman-temannya agar kelak menjadi orang yang lebih baik lagi. "Buat teman-teman saya, mohon doakan saya semoga menjadi manusia yang lebih baik. maafkan saya ya.."