Mental Fuji Dibuat Hancur Gara-gara Ulah Mantan Managernya: Padahal Aku Anggap Dia Keluarga

Fuji
Sumber :
  • IG @fuji_an

JAKARTA  – Mental Fuji dibuat hancur atas perlakuan mantan managernya, Batara Ageng, yang membuat dirinya sangat sakit hati. Batara Ageng yang kerap disapa Batara ini diketahui telah menggelapkan dana hasil kerjanya selama ini demi keperluan pribadi.

Alhasil, kini Batara telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan penggelapan dana senilai Rp 1,3 Miliar. Hasil uang yang telah disalahgunakan oleh mantan managernya itu merupakan hasil dari 21 pekerjaan yang telah ia jalani.

Fuji

Photo :
  • IG @fuji_an

Melalui Instagram Storynya, Fuji menumpahkan perasaannya yang memiliki kekecewaan yang besar kepada Batara. Selama Batara masih menjabat sebagai managernya, Fuji memiliki kepercayaan yang sangat tinggi kepada Batara sehingga sempat menganggapnya sebagai sosok keluarga.

Namun, kepercayaannya itu disalahgunakan oleh mantan managernya sehingga menjadi alasan sakit hati terbesarnya saat ini.

“Paling nyakitin dan paling sakit dia sih,” tulisnya pada keterangan Instagram Storynya.

Fuji tentu saja tak melupakan pengkhianatan tersebut. Ia begitu kecewa dan sedih mengingat hal itu semua. Fuji pun turut mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan dirinya yang tengah menangis.

“Gila sih dulu kerjaan aku cuma nangis, kerja, nangis, kerja, nangis cuma gitu doang. Mental bener-bener diancurin banget sama 2B itu,” katanya.

Perasaan Fuji pun dibuat hancur karena ulah mantan managernya. Namun walaupun dibuat kecewa, Fuji tak sampai hati untuk membongkar kebusukan Batara ke orang lain. Hal itu ia lakukan karena perasaan sayangnya kepada Batara yang sudah ia anggap sebagai kakak sendiri.

Fuji

Photo :
  • IG @fuji_an

“Mood aku ancur, muka sembab, terus gak berani cerita ke siapa-siapa karena bodohnya aku masih SAYANG. Aku udah anggap dia kayak keluarga sendiri. Sekarang masih gak percaya kok dia bisa giniin aku? Kenapa kenapa kenapasihh?” tanyanya.

Kini, Fuji masih menunggu niat baik dari Batara untuk bertemu dengannya secara langsung. Namun, yang terjadi mantan managernya malah bersenang-senang bersama teman-temannya tanpa adanya rasa bersalah terhadap perlakuan dirinya kepada Fuji.

“Aku kasih waktu buat dia itikad baik ke aku, ga aku proses dulu. Aku masih SABARRR. Ehh dia malah party party terus. Belum lagi dia jelek-jelekkin dan fitnah aku dan keluarga aku, ya Allah busuk banget hatinya,” ungkap Fuji.