Zico Bantah Tuduhan Jadi Perampok yang Curi Brankas Mendiang Goo Hara

KOREA SELATAN – Zico angkat bicara terkait tuduhan dirinya menjadi pencuri yang mengambil brankas di rumah mendiang Goo Hara tanpa izin. Manajemen KOZ Entertainment milik Zico, merilis pernyataan yang menyatakan bahwa sang artis akan mengambil tindakan hukum terhadap mereka yang membuat tuduhan pencemaran nama baik.

"Kami telah menemukan komentar jahat dan memfitnah di media sosial tentang artis kami, Zico. Kami telah mengambil keputusan untuk mengambil tindakan hukum karena parahnya komentar yang memfitnah ini dan tingkat misinformasi yang dibagikan," kata manajemen KOZ Entertainment, melasir Koreaboo, Selasa 25 Juni 2024. Scroll untuk informasi selengkapnya, yuk!

KOZ Entertainment juga membantah tuduhan yang menuduh Zico merampok rumah Goo Hara setelah kematiannya. Tuduhan tersebut muncul dipicu oleh episode Unanswered Questions baru-baru ini.

"Selain itu, kami ingin menyatakan dengan jelas bahwa rumor baru-baru ini tentang artis kami adalah salah dan memfitnah, dan kami juga akan mengambil tindakan hukum," tegas KOZ Entertainment.

Dalam episode terbaru Unanswered Questions, komposit wajah telah berhasil dikumpulkan dan diungkap ke publik Korea, hingga memberikan peluang yang memungkinkan untuk akhirnya mengidentifikasi pencurinya.

Pencuri diperkirakan memiliki tinggi badan dalam kisaran kelas atas 170-180cm dan berusia akhir 20-an atau awal 30-an pada saat melakukan kejahatan. Dari bentuk sketsa wajah yang terungkap, pencuri itu punya bentuk mata yang sipit dan tajam serta diduga berkacamata. Ia juga punya bentuk hidung yang mancung dan lancip serta dagu yang panjang dan bibir yang tips. Oleh karena itu, Zico menjadi sasaran perkiraan para netizen karena ciri-ciri yang sangat mirip dengannya.

Tidak diketahui apa yang sebenarnya diincar oleh pencuri tersebut, namun kakak laki-laki mendiang Goo Hara, Goo Ho In, mengklaim bahwa sebelum pencuri itu pergi membawa brankas, dia telah mengambil sebagian besar barang berharga Goo Hara dari brankas tersebut. Goo Ho In mengaku bahwa dia masih memiliki ponsel lama Goo Hara, yang diduga menjadi sasaran pencuri.

Pada tahun 2021 lalu, polisi sempat menyatakan sulit mengidentifikasi pelaku berdasarkan rekaman video yang tersedia karena kualitas video dan gambar yang diambil pada malam hari sehingga sangat gelap untuk mendapatkan siapa sosok pencuri yang memasuki rumah Goo Hara tersebut. Polisi pun tidak melanjutkan penyelidikan karena kasus tersebut sudah ditutup sejak Desember 2020.

Pencuri itu tertangkap kamera CCTV mencoba memasuki rumah melalui pintu depan menggunakan kata sandi, yang menunjukkan bahwa ia punya keakraban dengan rumah tersebut. Namun karena gagal, dia memanjat tembok dan masuk melalui balkon lantai dua. Mengingat pengetahuan menyeluruh penyusup tentang tata letak rumah dan lokasi pasti brankas, hal itu diasumsikan sebagai pekerjaan orang dalam atau orang yang dekat dengan Goo Hara.