Richard Lee Siap Pekerjakan Sekuriti Plaza Indonesia yang Dipecat Karena Pukul Anjing

JAKARTA – Dokter Richard Lee ikut peduli dengan sekuriti Plaza Indonesia yang kehilangan pekerjaannya akibat diduga memukul anjing penjaga yang tengah ia bawa. Padahal setelah ditelusuri, ternyata sekuriti itu sedang menyelamatkan seekor anak kucing yang diterkam oleh anjingnya.

Video singkat yang memuat pemukulan terhadap anjing itu terlebih dahulu viral dan menuai perhatian publik hingga akhirnya pihak manajemen mall mengambil tindakan tegas. Namun, alasan mengapa sang sekuriti dengan cepat memukul anjingnya baru ketahuan setelah ada pemeriksaan CCTV.

"Kasus sekuriti Plaza Indonesia, kucingnya kena gigit tapi nggak apa-apa, anjingnya kena pukul tapi tetap sehat sudah diperiksa kesehatannya. Vendornya diputusin dipecat. Sekuritinya dipecat, disuruh minta maaf, dihujat, dimaki," kata Richard Lee, mengutip video TikTok @dr.reni.effendi, Senin 10 Juni 2024.

"Artisnya? Folowernya nambah, engagement-nya naik," tambahnya.

Mendengar hal itu, istri Richard Lee yakni Reni Effendi ikut terharu. Ia memikirkan bagaimana nasib sang sekuriti yang akhirnya kehilangan pekerjaan karena netizen terburu-buru menghakiminya. Bahkan Robby Purba terseret dalam masalah ini lantaran sangat vokal meminta penjelasan soal kekerasan yang dilakukan oleh sekuriti itu.

Melihat kondisinya, Richard Lee tergerak untuk membantu sang sekuriti. Ia mengaku sudah menghubungi pihak terkait agar sekuriti itu bisa bekerja di perusahaannya saja. Ini merupakan wujud kepedulian Richard Lee terhadap sekuriti itu karena menilai pemecatannya tidak adil.

"Aku juga sudah hubungin, aku mau kasih pekerjaan untuk sekuritinya di perusahaan kita. Jadi dia bisa kerja di perusahaan kita aja,"

"Tapi itu spesial loh, spesial handling dog gitu yang K-9 itu nggak sembarangan kerja ya," kata Reni Effendi.

"Ya mau gimana, tapi kan tempat kita juga bisa. Daripada dia nganggur?" jawab Richard Lee.

Dokter Reni Effendi lantas menyindir para netizen yang beberapa waktu lalu langsung menghujat petugas keamanan itu. Terlebih kepada artis-artis yang terlalu cepat menilai keadaan karena hanya melihat video dugaan kekerasan itu dari satu sisi.

"Makanya kita itu harus lihat dari dua sisi, nggak bisa dari satu sisi," kata Reni Effendi.

"Nggak boleh cepat-cepat menilai dari satu sisi kita lihat dulu dari perspektif yang lain baru kita boleh menghujat," tambahnya.

Netizen pun ramai berkomentar menuntut pertanggungjawaban dari artis-artis yang dianggap menjadi penyebab sekuriti itu kehilangan pekerjaan.

"Robby Purba dan Marlen yang tanggung jawab," komentar netizen.

"Luna Maya pun ikut nimbrung loh, kayak nggak ingat kisahnya aja," kata yang lain.

"Alhamdulillah Richard Lee mau ngasih pekerjaan, makasih orang baik," timpal lainnya.