Fakta-fakta Kanker Sarkoma yang Diderita Alice Norin
- Instagram @alicenorin
VIVA – Kabar tentang kondisi kesehatan Alice Norin mengejutkan publik. Pada Jumat 16 Februari pagi ini, Alice Norin mengungkapkan di akun Instagramnya bahwa dia didiagnosis menderita kanker sarkoma. Sejak tidak terlihat sejak Desember 2023 hingga pertengahan Februari 2024, Alice tampaknya sedang berkonsentrasi untuk menjalani pemeriksaan kankernya.
"Aku divonis kanker sarkoma yaitu kanker langka yang berkembang di otot rahim. Nggak ini lagi nggak bercanda, dan aku juga lagi nggak nyari perhatian. Buat apa penyakit dibercandain kan, walaupun awal dengar aku juga berpikir begitu," kata Alice Norin dikutip VIVA, Jumat, 16 Februari 2024
Diketahui, Sarkoma adalah sekelompok besar kanker yang ada pada tulang dan jaringan lunak. Sarkoma terbentuk di jaringan yang menghubungkan, menopang, dan mengelilingi struktur tubuh lainnya.
Di balik penyakit yang diderita Aline Norin, terdapat fakta-fakta yang perlu diketahui tentang kanker sarkoma, dilansir dari National Foundation for Cancer Research.
1. Sarkoma Jarang Terjadi
Sekitar satu persen dari semua diagnosis kanker pada orang dewasa adalah kanker sarkoma, oleh karena itu sarkoma jarang terjadi pada orang dewasa. Namun, sekitar 1.700 anak di Amerika Serikat didiagnosis menderita sarkoma tulang atau jaringan lunak setiap tahunnya.
2. Sarkoma Berkembang di Berbagai Bagian Tubuh
Bagian tubuh yang paling umum ditumbuhi kanker sarkoma adalah bagian kaki, tangan, lengan, leher, dada, bahu, perut, dan pinggul. Menurut National Foundation for Cancer Research, 50-60% sarkoma jaringan lunak muncul di lengan dan tungkai.
3. Penyebab Sarkoma Jarang Diketahui
Mayo Clinic menyatakan bahwa kanker sarkoma dapat muncul di berbagai bagian tubuh. Sekelompok kanker dimulai di tulang dan jaringan lunak. Sarkoma jaringan lunak terbentuk pada jaringan yang menghubungkan, menyokong, dan mengelilingi struktur tubuh lainnya, termasuk otot, lemak, pembuluh darah, saraf, tendon, dan lapisan sendi.
4. Sarkoma Sulit Dideteksi dan Di diagnosis.
Karena sarkoma jarang terjadi dan dapat muncul dalam berbagai bentuk di beberapa bagian, sarkoma sulit diidentifikasi dan sering kali salah didiagnosis.
Situs web National Foundation for Cancer Research menyatakan bahwa pada tahap awal sarkoma, sarkoma jaringan lunak jarang menunjukkan gejala apa pun, hanya terlihat sebagai benjolan yang tidak menimbulkan rasa sakit.
Seiring dengan pertumbuhan kanker, penderita mungkin mulai merasakan nyeri, tergantung pada bagian tubuh. Banyak orang memiliki riwayat keluarga dengan sarkoma jaringan lunak yang kuat.