Kesal Lihat CCTV Kolam Renang, Angger Dimas: Itu Bukan Kelakuan Manusia
- Instagram @lambe_turah
VIVA Showbiz – Angger Dimas merasa kesal dan marah pada saat nelihat rekaman CCTV yang menampilkan detik-detik sang buah hati, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante, ditenggelamkan di kolam renang oleh pria berinisial YA. Diketahui, YA saat ini sudah ditangkap dan jadi tersangka dalam kasus kematian Dante.
Pada saat ditemui di Polda Metro Jaya, Angger Dimas mengaku sudah melihat rekaman CCTV itu. Ia merasa marah dan menganggap apa yang dilakukan YA, bukanlah perbuatan manusia. Scroll lebih lanjut ya.
"Sudah (melihat rekaman CCTV), dan ya itu bukan kelakuan manusia sih yang pasti, sangat sangat kelakuan mungkin manusia purba atau binatang," kata Angger Dimas, Jumat, 9 Februari 2024.
"Dan maaf gue pakai masker sekarang karena enggak bisa menahan emosi tapi satu sisi lega semua itu cepat. Dan kita masih akan terus telusuri lagi," tambahnya.
Pada saat datang ke Polda Metro Jaya, Angger Dimas mengaku tidak bertemu dengan YA. "Tidak (bertemu YA). Emang enggak mau ketemu aja sih," katanya.
Dalam kesempatan itu, Angger Dimas juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian Polda Metro Jaya karena telah menangani kasus kematian putranya itu dengan sangat baik.
"Yang pasti mengucapkan terima kasih kepada kepolisian yang sudah bekerja dari pagi sampe pagi lagi, sama teman-teman media yang sudah support," kata Angger Dimas.
Sebagai informasi, pihak kepolisian Polda Metro Jaya saat menangkap YA di kediamannya di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
"Penyidik telah melakukan penangkapan terhadap saudara YA (kekasih Tamara) terkait peristiwa meninggalnya Putra saudari Tamara," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat 9 Februari 2024.
"Selanjutnya tersangka dibawa ke Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, untuk dilakukan pemeriksaan," tambah Ade.
Kemudian, pihak kepolisian juga telah menetapkan YA sebagai tersangka dalam kasus meninggalnya Dante. "Betul (jadi tersangka)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.