Marissya Icha Bantah Tudingan Sewa Buzzer untuk Bongkar Keburukan Fuji

JAKARTA – Nama Fuji kembali menuai sorotan publik setelah masalah gaji seorang mantan karyawannya yang telat dibayarkan viral di media sosial. Masalah ini terungkap tepat setelah Marissya Icha meluapkan kekecewaannya karena Fuji tidak datang e acara ulang tahun anaknya yang diadakan pada akhir pekan lalu.

Kemudian, sebuah akun Instagram @hay_tje yang diduga adalah milik penggemar berat Marissya Icha tiba-tiba membongkar keburukan Fuji di media sosial. Akibatnya, banyak netizen yang menduga Marissya Icha ikut terlibat hingga menyewa buzzer untuk menjatuhkan Fuji.

Ahmad Ramzy selaku kuasa hukum Marissya Icha ikut buka suara untuk membantah tudingan tersebut. Menurut Ramzy, justru saat ini kliennya yang menjadi sasaran hujatan netizen karena ada yang membongkar keburukan Fuji kepada khalayak.

"Menurut saya justru yang jadi bulan-bulanan Icha, saya mau memisahkan acara ultah dengan kaitannya Fuji laporan polisi, soal ngga gaji karyawan. Itu hal yang beda," kata Ahmad Ramzy, di kawasan Pejaten, Jakarta, Selasa 7 November 2011.

Ahmad Ramzy membenarkan bahwa Marissya Icha memang mengenal pemilik akun Instagram tersebut sekaligus mantan karyawan Fuji. Pasalnya sebelum bekerja sama dengan Fuji, karyawan yang bernama Abdul tersebut juga pernah bekerja dengan Marissya Icha.

Tetapi mengenai kedekatan Marissya Icha dengan pemilik akun Instagram @hay_tje, hubungannya tidak lebih dari sekedar fans dan idolanya saja.

"Itu akun yang selama ini akun itu selalu belain Icha di mana-mana, waktu kasus Icha di demo kemensos. Saya juga kenal," kata Ahmad Ramzy.

"Dibilang teman, saya lihat di acara ulang tahun Icha dia hadir. Saya lihat di Instagram dia, ya saya pikir kenallah artinya fansnya yang Icha kenal," sambungnya.

Sementara itu, Fuji juga diketahui telah melunasi gaji mantan karyawannya tersebut. Berdasarkan klarifikasi mantan kekasih Thariq Halilintar tersebut, sang mantan karyawan sebenarnya masih dalam masa percobaan namun mengakhiri masa kerjanya dengan cara tidak layak. Fuji pun berharap mantan karyawannya itu mau datang baik-baik dan meluruskan masalah dengannya. Bagi Fuji, jika ia mulai bekerja dengan baik maka seharusnya diakhiri dengan baik juga.