Erik Jensen The Walking Dead Idap Kanker Usus Besar Stadium 4
- Instagram @ejensen123
Amerika Serikat – Erik Jensen, alumni pemain The Walking Dead, baru saja menerima berita yang kurang menyenangkan. Dia didiagnosis menderita kanker usus stadium empat. Usianya baru 53 tahun, dan ini adalah pukulan berat baginya dan keluarganya. Apalagi, hanya setahun setengah sebelumnya, ia telah bertahan dari aneurisma otak yang mengancam nyawanya.
Keluarga Erik berbagi kabar buruk ini di GoFundMe dan menjelaskan bahwa kanker tersebut telah menyebar ke hatinya. Meskipun begitu, Erik masih memiliki semangat dan kekuatan. Ia bahkan masih bekerja penuh waktu sebagai sutradara dan penulis selama menjalani kemoterapi.
“Kanker tersebut telah menyebar ke hatinya, tetapi Erik masih muda dan kuat (mengerjakan film selama kemoterapi, bekerja penuh waktu sebagai sutradara dan penulis sepanjang waktu) dan dokter-dokternya berpikir mereka punya peluang untuk mengecilkan tumor-tumor tersebut cukup untuk melakukan dua operasi besar dan mengeluarkannya semua," tulis keluarganya di GoFundMe yang dikutip dari People pada Kamis, 26 Oktober 2023.
Dokter-dokter yang menanganinya berpikir bahwa mereka memiliki peluang untuk mengecilkan tumor-tumor itu cukup untuk melakukan dua operasi besar dan mengangkat semuanya.
Tetapi pertarungan ini bukanlah yang bisa dia hadapi sendirian. Keluarga Erik Jensen meminta dukungan keuangan melalui GoFundMe untuk membantu mereka melalui perjalanan ini. Mereka juga ingin menjaga stabilitas hidup bagi putri Erik yang masih berusia 13 tahun, Sadie, yang merupakan anak dari pernikahannya dengan Jessica Blank.
Kanker usus adalah salah satu jenis kanker yang umum. Ini adalah kanker ketiga terbanyak di dunia, setelah kanker paru-paru dan kanker payudara. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menjalani pemeriksaan teratur setelah mencapai usia 45 tahun. Pemeriksaan ini bisa berupa tes tinja atau kolonoskopi.
Mendengar berita tentang Erik Jensen, showrunner dari The Walking Dead, Scott M. Gimple, meminta penggemar untuk mendukung perjuangan kesehatannya dengan mendonasikan. Ini adalah saat yang penuh ketidakpastian bagi Erik dan keluarganya, tetapi mereka percaya bahwa tahap IV bukanlah akhir segalanya. Erik terus bekerja keras dan memiliki tekad kuat untuk menghadapi perjuangan ini. Semoga ia dan keluarganya mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan untuk mengatasi cobaan ini.