Diduga Kena Santet, Selebgram Cilik Lala Sakit Paru-paru dan Ibunya Alami Depresi

JAKARTA – Keluarga selebgram cilik Shabira Alula atau yang dikenal dengan sebutan Lala tengah menjadi sorotan publik. Hal ini lantaran keluarga Lala diduga mendapat kiriman santet atau guna-guna dari seseorang.

Bahkan santet atau guna-guna tersebut mempengaruhi kondisi kesehatan Lala. Lantas bagaimana ceritanya? Dalam podcast Denny Sumargo, kondisi kesehatan Lala tidak begitu baik pada Agustus lalu.

"Jadi Lala itu udah sempat sakit semingguan. Lala itu sakit sekitar pertengahan Agustus," kata Ochi Febrina, ibunda Lala, mengutip tayangan YouTube Denny Sumargo.

Sementara itu, diungkap Lala paru-parunya mengalami sakit. Hingga telinga terasa sakit seperti ada sesuatu mengganjal yang membuatnya selalu menutup telinganya.

"Paru-paru Lala sakit, terus Lala selalu tutup telinga karena seperti ada sesuatu yang nyangkut. Pas Lala mau pulang Lala dengar suara gergaji. Meriang badannya, perutnya juga sakit. Lala di mobil sudah muntah," kata Lala menjelaskan.

Ochi menambahkan, rasa tidak enak pada tubuh Lala itu hanya terjadi mulai setelah maghrib. Namun, ketika pagi hari kondisi Lala sangat membaik. Ochi juga kembali menceritakan sebelum anaknya jatuh sakit. Dia sempat mengalami hal-hal ganjil pada malam hari. 

Saat itu, di sekitar Agustus Ochi mendengar suara seperti ledakan di belakang tubuhnya. Padahal saat itu di belakang ibunda Lala adalah jendela.

"Kaget saya, cuman pikiran masih positif. Enggak lama kalau saya di pendengaran saya ada srek-srek kayu persis di atas saya, pindah ke sini, pindah ke depan kamar. Setiap jam satu sampai jam 3. Setelah hari pertama terus di jam-jam itu," kata dia menjelaskan.

Ketika mengalami hal ganjil itu, dia langsung melaporkan kepada suaminya Adnan. Ayah Lala kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada security komplek rumahnya. Saat memeriksa kondisi atas rumahnya, security tersebut mencium bau dari kemenyan.

"Jujur saya enggak tau bau menyan seperti apa. Yang saya rasakan di dalam bilik kamar mandi itu wangi, saya sampai cium beda wanginya. Wanginya seperti ditumpah minyak wangi," kata dia.

Hingga suatu hari, ketika ayah Lala memanggil guru ngaji ke rumahnya. Ochi yang tak diizinkan untuk datang ke rumah kemudian mampir ke salah satu restoran. Saat itu dia bersama sopirnya sempat mengobrol dan tiba-tiba mereka mendengar suara ledakan kembali.

"Tiba-tiba bunyi ledakan. Yang saya dengar targetnya dari si yang guna-guna mengikuti targetnya. Di situ, suaranya itu cuma saya sama driver yang denger. Saya tanya pengunjung barista saya tanya enggak ada yang denger," kata Ochi.

Ibunda Lala ini mengaku kiriman santet atau guna-guna ini juga mempengaruhi kondisi psikisnya. Dirinya sempat mengalami depresi, hingga berubah perilaku kepada ibu mertuanya tidak mau mencium tangan. Bahkan perilaku Ochi yang menjadi emosional membuat putrinya Lala tak mau dekat dengannya.

"Terkikis psikologis aku, aku bahkan sampai menjauhi dunia. Terkurung di dalam, perilaku banyak berubah di aku. Parah lagi sempat masuk ke tahap depresi. Enggak bisa menguasi emosi, marah-marah, benci sama semuanya. Ayah sampai enggak kenal, Lala sendiri enggak mau sama ibunya," kata Ochi.