Singgung Soal Nabi Luth, Ibu Aldila Jelita Sebut Indra Bekti Penjahat Kelamin
- Tangkapan Layar: TikTok
Jakarta – Ibu Aldila Jelita, Marjam Abdurahman tak setuju jika sang putri kembali rujuk dengan Indra Bekti. Bahkan, ketika diberitahu bahwa Aldila Jelita akan kembali rujuk setelah sebulan bercerai, Marjam sampai syok dan marah atas keputusan tersebut.
Sebab, Marjam menilai bahwa kesalahan yang dilakukan oleh presenter yang akrab disapa Bekti itu sudah fatal. Menurut dia, kesalahan fatal tersebut sudah tidak ada kali kesempatan untuk memperbaikinya sehingga ia sangat marah dengan keputusan Aldila.
"Saya syok. Dilla sudah sampaikan waktu sebulan dia bercerai terus bilang 'Mami aku mau kembali (rujuk)'. saya bilang 'what?'. Marah dong, karena ini kesalahan yang Bekti dibikin udah fatal, udah nggak bisa diperbaiki," terang Marjam dilansir dari akun TikTok @simplify1707.
Menurut Ibu Aldila Jelita itu, Bekti pertama kali ketahuan melakukan kesalahan fatal tersebut pada tahun 2016 silam. Setelah itu, Bekti kembali mengulang kesalahan tersebut sampai akhirnya mendapat azab pada Desember 2022 tepat di hari ulang tahunnya.
"Udah pernah terjadi di tahun 2016 sekarang diulang lagi. Dan udan diazab sama Allah tahun kemarin itu, waktu Desember, waktu dia ulang tahun. Sekarang ini orang mau mencaci saya ya kan bahwa seorang Ibu jahat mau melepaskan darah dagingnya," jelasnya.
“Tapi lihat dulu dong kalian kalau ibu-ibu seluruh dunia, Indonesia, kalau punya anak diambil dengan penjahat kelamin, terus mau menyerahkan lagi? It means sudah ada bukti gitu loh,” lanjutnya.
Marjam Abdurahman kemudian meminta kepada Indra Bekti untuk berintrospeksi diri atas kesalahan fatal tersebut. Begitu juga dengan Aldila Jelita yang dianggap harus introspeksi. Tapi, ia akan terus mempertahankan sang anak sampai mati karena tak mau masuk neraka.
“Jadi Bekti tolong introspeksi, Dilla introspeksi. It means I’m not wrong. Saya sampai mati akan mempertahankan hak saya, kamu anak saya, saya akan mempertahankan. I don’t want put you on the hell (saya tidak mau menempatkanmu di neraka),” katanya.
Sebagai orang tua, ia merasa memiliki kewajiban untuk mengingatkan anaknya supaya tak masuk ke dalam lobang yang sama. Ia menyadari bahwa Aldilla Jelita memang sudah besar dan memiliki anak sehingga wajar jika tak mau diatur oleh orang tua.
Namun, ia tetap merasa harus bersuara dari segi keislaman. Ia menyinggung bahwa perbuatan Indra Bekti itu adalah hal hal sesuai dengan surat Al Quran mengenai Nabi Luth. Ia akan merestui sang anak jika Indra Bekti benar-benar bertaubat.
“Tapi saya bicara ini sebagai lisannya Islam. Islam menyatakan di surat Nabi Luth ini haram, haram, tidak boleh. Jadi kalau benar-benar Bekti bertaubat. It means taubat itu ada tiga ya. Bekti ini sudah salat taubat, salat taubatnya bener nggak?”