Bisnis Fashion dan Kecantikan Victoria Beckham Rugi Rp1,2 Triliun

VIVA Showbiz – Rumah mode dan kecantikan milik Victoria Beckham dikabarkan mengalami kerugian mencapai 66 juta poundsterling atau sekira Rp1,2 triliun.

Mantan personel grup Spice Girl itu mendirikan bisnisnya pada 2008 dengan koleksi kecil pakaian rok, pernah mencatat kerugian 5,8 juta poundsterling di 2021. Angka tersebut menurun dari 2020 yang mencapai 8,6 juta di tengah perkembangan mereka ke produk tas tangan, pakaian luar, sepatu dan aksesoris lainnya.

Pertama kali dilaporkan oleh koran Daily Mirror, rekening menunjukkan bahwa rumah mode mengalami kerugian 66,3 juta poundsterling dan para pemegang saham, yang meliputi Victroia Beckham dan suaminya David Beckham, tidak menerima dividen sama sekali.

Bisnisnya telah berkembang ke pasar lebih luas di seluruh Eropa dan Timur Tengah saat mereka melebarkan ke produk lainnya seperti VB Body yang baru dan beragam barang-barang kulit.

Meski mengalami kerugian, dikutip laman Aceshowbiz, pasangan itu mengungkap bisnis internasional mereka telah mencatat keuntungan dengan akun mereka yang terisi dengan Companies Hous yang menunjukkan mereka mengantongi 11,6 jua poundsterling selama puncak pandemi COVID-19.

Akun 2021 memaksa para auditor memberikan peringatan keraguan mereka akan kelangsungan bisnis mode Victoria, di mana sumber terdekat mereka sudah membantah.

"Ini apa yang memberikan identitas Victoria, dia menyukainya dan meskipun itu adalah rintangan yang nyata, dia pekerja dan sangat bergairah mengenai itu," kata seorang sumber.

Di 2021, dilaporkan bahwa pergerakannya ke ranah kecantikan, yang didebutkan pada 2019, mengalami kerugian 4,7 juta poundsterling.