Usai Bantah Rumor Selingkuh, Rain dan Kim Tae Hee Jual Gedung di Seoul
- Soompi
VIVA Showbiz – Setelah rumor perselingkuhan antara Rain dengan pegolf belum lama ini ramau diberbincangkan. Rain dan istrinya, Kim Tae Hee sedang dalam proses menjual sebuah gedung.
Pada 25 Oktober 2022, outlet media Money Today mengutip industri real estate dan melaporkan bahwa Gedung Samyoung di Seocho-dong, Seoul, yang dibeli Rain tahun lalu, akan dijual dalam setahun. Menurut laporan, kedua selebriti berencana untuk memilih agen realty dan memulai penjualan dalam waktu dekat.
Berdasarkan informasi yang diketahui, gedung yang dikabarkan akan dijual pasangan ini memiliki dua lantai basement dan delapan lantai di atas tanah. Ada kantor dokter gigi, kantor dermatologi, kantor akupunktur, kafe, dan banyak lagi yang terletak di gedung ini. Diketahui bahwa total sewa bulanan adalah sekitar 200 juta KRW (sekitar Rp1,2 M), dan jumlah total deposit sewa adalah 4 miliar KRW (sekitar Rp43,8 M) saat unit penuh.
Selain itu, bangunan ini terletak di daerah padat penduduk dan berjarak 2 menit dari stasiun Gangnam. Rain membeli gedung ini tahun lalu seharga 620 juta KRW (sekitar Rp6,8 M) per 3,3 meter persegi, dengan total 92 miliar KRW (sekitar Rp1 triliun). Rain memegang 60% saham, dan sisanya dipegang oleh perseroan terbatas yang dipimpin oleh Kim Tae Hee.
Jumlah pinjaman mereka diperkirakan sekitar 45 miliar KRW (sekitar Rp494 M). Diperkirakan bahwa keputusan Rain untuk menjual gedung itu satu tahun setelah pembelian adalah akibat dari lonjakan suku bunga, tetapi ini ternyata tidak benar.
Melansir dari Allkpop pada 27 Oktober 2022, pasangan itu telah menghasilkan keuntungan modal puluhan miliar KRW dari investasi real estate. Kim Tae Hee menjual gedung di Yeoksam-dong, Seoul, yang dia beli seharga 13,2 miliar KRW (sekitar Rp145 M) pada bulan Maret tahun lalu seharga 20,3 miliar KRW (sekitar Rp223 M), meninggalkan keuntungan sebesar 7 miliar KRW (sekitar Rp77 M). Rain juga membeli sebuah gedung di Cheongdam-dong, yang digunakan sebagai gedung kantor agensinya, seharga 16,8 miliar KRW (sekitar Rp184 M) pada tahun 2008 dan menjualnya seharga 45,9 miliar KRW (sekitar Rp503 M) pada akhir Juni lalu. tahun.