Farhat Abbas Sebut Lesti Juga Harusnya Masuk Penjara dengan Billar

VIVA Showbiz – Farhat Abbas kembali menanggapi persoalan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilaporkan oleh Lesti Kejora terhadap suaminya Rizky Billar. Belakangan Farhat Abbas memang menjadi sorotan lantaran dirinya yang dianggap lebih berat kepada Rizky Billar yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka kasus KDRT Lesti Kejora. 

Menurut Farhat Abbas baru-baru ini, keributan yang terjadi antara keduanya lantaran cinta yang berlebihan. Hal itu dikarenakan cinta yang berlebihan menurutnya bisa saja melakukan hal seperti itu. 

“Karena terjadinya ribut berantem gini karena cinta yang berlebihan. Orang kalo udah gak cinta jarang pukul-pukul, karena cintanya cinta banget akhirnya beraantemnya berantem,” ujar Farhat Abbas yang dikutip VIVA dari YouTube Uya Kuya TV pada Kamis, 13 Oktober 2022.

Farhat berharap agar Rizky Billar dan Lesti Kejora berdamai. Menurutnya, Rizky Billar baru bisa masuk penjara apabila melakukan kekerasan saat keduanya telah bercerai. 

"Kalimat kritikan saya itu, saya inginnya mereka damai. Aetinya tunjukkan kedeasaanm, damai dan nanti cerainya dengan damai-damai aja. Gak setuju (jika Billar dipenjara), kecuali mereka udah bercerai kemudian masih nonjok masih apa, dipenjara sih setuju," ujar Farhat Abbas lagi. 

Pernyataan selanjutnya dari Farhat Abbas juga terbilang cukup kontroversial, di mana dirinya menilai bahwa jika Rizky Billar masuk penjara, maka Lesti Kejora juga harus mau masuk penjara apabila keduanya memang saling mencintai. 

"Karena ibaratnya kalo Billar dipenjara, Lesti ini harus mau juga dipenjara atau mengganti Billar. Namanya cinta kan," kata Farhat.

"Atau sebaliknya, kalau Lesti yang dipenjara dalam persoalan menganiaya dan sebagainya, Billar juga harusnya 'Udah aku yang menggantikan dirimu'. Itu kan wujud daripada cinta," lanjutnya. 

Memiliki pendapat yang berbeda dari kebanyakan orang pada umumnya, Farhat Abbas tidak membela Lesti Kejora sebagai korban dari KDRT. Dirinya tetap beranggapan dalam kasus KDRT tersebut, Lesti Kejora juga turut andil. 

"Ini mereka belum merasakan kehilangan, pasti. Karena saya yakin suatu persoalan itu nggak akan ada asap kalau nggak ada api," kata Farhat.