Pernikahan dengan Will Smith Rumit, Jada Nyaris Bunuh Diri

VIVA Showbiz – Jada Pinkett Smith akan blak-blakan tentang pernikahannya yang rumit dengan Will Smith dalam buku yang akan terbit mendatang. Aktris berusia 51 tahun itu telah menandatangani kesepakatan untuk menerbitkan bukunya pada tahun 2023, menjanjikan bahwa tidak ada larangan mengungkapkan segala kesulitan di hidupnya.

"Jada Pinkett Smith mencatat pelajaran yang dipetik dalam perjalanan yang sulit tetapi memukau. Perjalanan rollercoaster dari rasa depresi hingga ingin bunuh diri ke puncak penemuan kembali pribadi dan perayaan kekuatan feminin yang otentik," ujar Penerbit HarperCollins, Dey Street, dikutip dari Ace Showbiz. Scroll terus artikelnya.

Menurut pengumuman tersebut, pembawa acara "Red Table Talk" akan menceritakan hidupnua yang tidak biasa di Baltimore, persahabatannya dengan mendiang rapper Tupac Shakur, kisah cintanya dengan Will, dan pengalamannya menjadi ibu. Memoar yang masih belum diberi judul akan membawa pembaca kembali ke masa kecilnya, tanpa ada yang ditutupi.

Jada mengungkapkan pendidikannya yang tidak konvensional di Baltimore - dari anak dua pecandu hingga seorang siswa teater yang menjanjikan dan selingan kekerasan sebagai pengedar narkoba kecil - diikuti oleh kenaikan paralel menjadi bintang bersama teman dekatnya. Tupac, lalu jatuh cinta dan menikahi Will Smith, dan pelukan keibuan yang menyenangkan," tulis ulasan di buku itu.

"Dalam krisis pada usia 40, Jada turut menceritakan pilihan menyiksa yang terpaksa dia buat untuk mendefinisikan kembali hidupnya dalam segala hal," lanjut penerbit itu. 

Memoar itu kemungkinan akan membahas pertempurannya dengan alopecia, yang menyebabkan keputusannya untuk mencukur hingga plontos kepalanya.

Pada Academy Awards 2022 pada bulan Maret, Chris Rock diketahui sempat bercanda tentang kepala Jada yang dicukur, mendorong Will untuk menampar komedian itu di atas panggung. Dua bulan kemudian, dalam sebuah episode "Red Table Talk", Jada mengungkapkan keinginannya agar kedua pria itu bisa berdamai.

"Kondisi dunia saat ini, kita membutuhkan keduanya," kata alumnus "Gotham" itu. "Dan kita semua benar-benar membutuhkan satu sama lain lebih dari sebelumnya. Sampai saat itu, Will dan saya terus melakukan apa yang telah kami lakukan selama 28 tahun terakhir, dan itu terus mencari tahu apa yang disebut kehidupan bersama ini. Terima kasih telah mendengarkan."

Will sendiri sudah beberapa kali meminta maaf atas perilaku kontroversialnya. Dalam video yang diposting pada bulan Juli, dia berkata, sudah menghubungi Chris dan memberi pesan.

"Dia belum siap untuk berbicara, tetapi ketika dia siap, dia akan menghubungi Anda. Saya akan mengatakan kepada Anda, Chris, saya minta maaf. untuk Anda. Perilaku saya tidak dapat diterima, dan saya di sini setiap kali Anda siap untuk berbicara," tutur Will Smith.