Angelina Sondakh Buka Suara: Dulu Kak Seto Perjuangkan Hak Keanu

VIVA Showbiz – Artis senior, Angelina Sondakh buka suara soal banyaknya warganet yang mengaitkan namanya dengan Putri Candrawathi istri Ferdy Sambo. Warganet ramai-ramai menanyakan keberadaan Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi saat Angelina terjerat hukum.

Sebagai informasi, respon warganet mengaitkan Putri dan Angelina di media sosial adalah buntut dari keputusan polisi yang tidak menahan Putri Candrawathi, meski sudah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Brigadir J, dengan pertimbangan Putri memiliki anak berusia 1,5 tahun.

Warganet menyorot perlakuan Kak Seto, pangilan akrab Seto Mulyadi yang dianggap sangat vokal membela anak-anak Ferdy Sambo. Dan mempertanayan dimana keberadaan Kak Seto saat Angelina Sondakh ditahan meski memiliki anak (Keanu) yang saat itu masih berusia 2,5 tahun.

Merespon pertanyaan warganet di media sosial, Angie panggilan akrab Angelina Sondakh memberikan pernyataannya lewat video yang diunggah melalui TikTok pribadinya @angelinasondakhmassaid pada, Sabtu 3 September 2022.

“Banyak yang bertanya di manakah Kak Seto ketika saya (Angelina Sondakh) menghadapi kasus hukum,” ucap Angie

Menurutnya, ketika dirinya sedang terjerat hukum di masa lalu, Kak Seto turut hadir mendampingi dan sempat memberikan pembelaan agar Angelina sondakh tidak ditahan.

“Kak Seto masih memperjuangkan hak Keanu, walaupun sayangnya suara Kak Seto tidak didengarkan dan saya pada waktu itu tetap ditahan,” ucapnya lagi

Lebih lanjut, Angie memaparkan bahwa pada saat dirinya dihadapi kasus hukum, Kak Seto selalu berusaha membantunya agar tidak ditahan. Menurut Angie, Kak Seto juga sangat getol memperjuangkan nasib anak-anaknya.

“Kak seto pada waktu itu memperjuangkan nasib Keanu, bahkan, Kak Seto pada waktu itu ikut membantu Aliya anak saya sekolah homeschooling di sekolahnya Kak Seto” katanya

Terakhir, Angelina Sondakh kembali menegaskan bahwa saat dirinya terjerat kasus hukum di masa lalu, Kak Seto ada bersamanya untuk membantunya, namun sayangnya suara darinya tidak didengar sehingga dirinya tetap ditahan.

“Jadi apabila banyak yang bertanya dimana Kak Seto pada waktu saya terkena kasus hukum, Kak Seto pada waktu itu bersama dengan saya, tapi suaranya tidak didengar dan saya tetap ditahan. Beda waktu, beda nasib” tutup wanita 44 tahun itu.