Daftarkan Citayam Fashion Week, Baim Wong Disindir Ernest Prakasa?
- IG @baimwong
VIVA Showbiz – Aktor Baim Wong kembali menuai sorotan, usai dirinya diketahui telah mendaftarkan fenomena 'Citayam Fashion Week' (CFW) sebagai brand merek ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), yang tampak tertanda mulai 20 Juli 2022 lalu.
Namun hal tersebut ternyata justru menuai kontroversi di kalangan publik, wah seperti apakah sebenarnya polemik tersebut? Hingga tindakan Baim itu pun turut membuat geram salah seorang komika di linimasa Twitter, simak ulasannya berikut ini.
Perusahaan milik Baim Wong, PT Tiger Wong Entertainment telah mengajukan 'Citayam Fashion Week' sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) pada 20 Juli 2022 lalu ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual Kemenkumham. Nomor permohonan PT Tiger Wong Entertainment yakni JID2022052181. Tanggal mulai dilindungi pada 21 Juli 2022 dan pengajuan hingga kini masih dalam proses.
Selain Baim Wong, pihak lain yang mengajukan merek Citayam Fashion Week yaitu Indigo Aditya Nugroho. Indigo Aditya Nugroho ini beralamat di Kampung Pabuaran Kulon, Kelurahan Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri Bogor.
Kini, langkah Baim Wong yang mendaftarkan fenomena CFW rupanya justru mendapat reaksi keras netizen. Salah satunya dari komika Ernest Prakasa yang menyebut tindakan dari pihak yang mendaftarkan CFW ke HAKI layaknya sebuah perilaku serakah dan tidak tahu malu.
Ernest Prakasa memberikan tanggapannya soal isu Citayam Fashion Week didaftarkan ke HAKI. Hal ini ia lakukan melalui media sosial Twitter pribadi miliknya belum lama ini.
Ia pun turut menyinggung beberapa beberapa hal yang juga didaftarkan ke HAKI seperti Open Mic dan Roasting. Menurut Ernest, orang-orang yang melakukan hal demikian adalah orang yang serakah.
"Daftarin OPEN MIC ke HAKI. Daftarin ROASTING ke HAKI. Daftarin CITAYAM FASHION WEEK ke HAKI, serakah banget jadi manusia," tulis Ernest Prakasa dalam Twitter pribadi miliknya di @ernestprakasa pada Senin, 25 Juli 2022.
"HAKI itu H-nya adalah Hak. Kok bisa-bisanya merasa berhak atas sesuatu yang bukan ciptaan mereka sendiri.. gak tau malu," ungkap Ernest.
Menurut Ernest Prakasa, HAKI itu ada untuk melindungi ide dan karya para pelaku industri kreatif di Indonesia. Ia pun terlihat menyayangkan beberapa oknum yang malah berebut untuk mendapatkan HAKI atas hal yang bukan haknya.
Diketahui sebelumnya fenomena Citayam Fashion Week tengah jadi perbincangan hangat kalangan warganet. Citayam Fashion Week merupakan ajang adu outfit para remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, dan Depok).
Aktivitas itu kemudian viral di media sosial dan memunculkan banyak kegiatan lain yang membuat masyarakat berbondong-bondong datang ke ruang publik tersebut untuk menikmati fenomena Citayam Fashion Week.
Saking viralnya dan banyak masyarakat yang penasaran dengan Citayam Fashion Week, Kawasan Dukuh Atas tersebut menjadi macet tiap malam Minggu dan malam Senin.
Belakangan ini memang Kawasan tersebut pada malam Minggu dan Senin sangat padat karena diketahui waktu tersebut diadakannya Citayam Fashion Week.