Sosok John Hopkins, Kekasih Baru Nikita Mirzani

VIVA – Nama John Hopkins belakangan ini mencuat di kalangan warganet Indonesia. Pasalnya, pria yang satu ini menjalin hubungan spesial dengan salah satu artis tanah air yaitu Nikita Mirzani.

Mereka terlihat menghadiri acara Moto2 di sirkuit Algarve, Portugal pada 22 April 2022. Keduanya mengunggah momen tersebut di media sosial Instagram. Bahkan Nikita berada di belakang panggung tim Amerika Serikat.

Bagi para penggemar dunia balap, mungkin John Hopkins bukanlah sosok yang asing. Ia merupakan mantan pembalap MotoGP asal Amerika Serikat yang sekarang didapuk sebagai pelatih dari Joe Roberts dan Marcos Ramirez di Moto2. 

Masuknya Hopkins ke dunia balap diawali dengan mengikuti kejuaraan AMA Superbike Championship. 

Pria kelahiran 22 Mei 1983 ini memulai karier MotoGP-nya pada tahun 2002 di sirkuit Suzuka, Jepang. Ia berada di tim satelit Yamaha, Red Bull Yamaha WCM bersama pembalap dari Australia bernama Garry McCoy. Hopkins mengendarai motor Yamaha YZR 500 2 tak.

Hopkins menyelesaikan musim debutnya di peringkat ke-15 dengan perolehan 58 poin.

Di tahun 2003, Hopkins bergabung dengan tim Suzuki. Kali ini ia mengendarai motor 4 tak. Nahas, pada tahun tersebut Hopkins mengalami kecelakaan di tikungan sirkuit Motegi, Jepang dan ia dituduh yang menyebabkannya. Peristiwa ini mengakibatkan Hopkins diskors untuk satu balapan.

Karier balap Hopkins kian meningkat setiap tahun. Ia masih bergabung di tim Suzuki namun kali ini bersama Chris Vermeulen. Pada tahun 2006 Hopkins menyelesaikan musim di posisi ke-10 dengan 116 poin. Ia bahkan pernah berada di posisi keempat saat balapan di Tiongkok dan Catalunya.

Tahun 2007 merupakan pertama kalinya Hopkins naik ke podium MotoGP. Ia berada di posisi ketiga saat balapan di Shanghai, Tiongkok. Pria yang mempunyai julukan ‘Hopper’ ini 3,6 detik di belakang Valentino Rossi dan 7,6 detik di depan Dani Pedrosa.

Secara keseluruhan pada musim 2007, Hopkins menempati posisi keempat, dua peringkat lebih tinggi daripada Vermeulen.

Pada tahun berikutnya Hopkins bergabung dengan tim Kawasaki namun tidak bertahan lama. Sebelum musim 2009 dimulai, krisis ekonomi melanda Kawasaki sehingga mereka harus undur diri dari MotoGP. Situasi ini membuat Hopkins tidak bisa mengikuti balapan.

Vakum dari MotoGP selama dua tahun, akhirnya Hopkins kembali ke arena balap tepatnya pada tahun 2011. Kali ini ia hadir sebagai pengganti Álvaro Bautista di tim Suzuki.

Selepas balapan di MotoGP, Hopkins menjadi pembalap di kompetisi Superbike World Championship. Pada balapan pertamanya di kompetisi ini, ia mencetak poin di Valencia, Spanyol. 

Mirip seperti prestasinya di MotoGP, pencapaian Hopkins di Superbike terus menghadirkan progres. Pada tahun 2011 ia meraih posisi juara dunia Superbike pertamanya.

Sayang, partisipasi Hopkins di Superbike harus terhenti karena ia mengalami kecelakaan yang mengharuskan jari manisnya diamputasi pada awal tahun 2012. Kondisi ini diikuti oleh patahnya buku jari milik Hopkins.

Pasca cedera yang menghalangi Hopkins kembali balapan, ia ditawari posisi sebagai pelatih dan direktur balapan untuk American Racing Team di Moto2 pada musim 2020 hingga sekarang.