5 Fakta Salam dari Binjai yang Orang Tidak Tahu

VIVA – Fakta salam dari Binjai sempat viral beberapa hari kebelakang, tapi masih banyak yang membicarakannya sampai saat ini mengenai arti dan siapa sosok dari viralnya ucapan salam dari Binjai tersebut. Kalimat tersebut begitu populer terutama di media sosial TikTok. Video salam dari Binjai ini memperlihatkan tentang seorang anak muda yang tengah membuat konten. Uniknya, pada pembuka konten tersebut, sang kreator menyapa pemirsa dengan mengucapkan ‘Salam dari Binjai’ sebelum melayangkan bogem mentah ke pohon pisang sampai roboh.

Kemudian di akhir video, si kreator tersebut kembali mengucapkan kalimat kalimat tersebut bak seorang petarung profesional. Aksi nyeleneh yang dilakukan olehnya dalam merobohkan pohon pisang dengan memakai tangan kosong plus dengan ucapan ‘Salam dari Binjai’ menjadikannya viral di media sosial, terlebih untuk pengguna TikTok dan Twitter. Nah, berikut adalah ulasan mengenai fakta nyeleneh salam dari Binjai yang disadur dari video talk show Paris Pernandes bersama Indy Rahmawati dalam kanal VDVC Talk.

Sejak lama, keputusan untuk menjadi seorang konten kreator media sosial TikTok sebenarnya telah diimpikan oleh Paris Pernandes. Keinginannya tersebut terwujud melalui konten yang dibuatnya ini. Salam dari Binjai ini bermula dari sebuah pertunjukan tinju kelas ekstrem karena memukul objek keras, seperti tembok sampai tiang listrik. Namun, karena memukul objek tersebut dinilai sebagai tindakan kekerasan oleh TikTok sampai akhirnya beralih ke pohon pisang. Setelah itu, Paris kemudian mendapatkan komentar dari seorang TikTokers asal Papua yang mengucapkan salam dari daerahnya.

“Pertama-tama saya membuat konten (salam dari Binjai). Sebelum rame bener yaa, dikomen sama pemain TikTok dari Papua dan saya seneng. Karena saya yang TikToknya masih kecil followers dikomen sama dia yang sudah besar followersnya. Komennya biasa sih, ‘buset bang ajarin’ atau gimana” ucap Paris Pernandes seperti dikutip dari kanal YouTube VDVC Talk.

“Aku mikir gimana supaya ngenalin akunya karena dia dari Papua. Jadi, aku bilang ‘siap bang Salam dari Binjai’ aku bilang gitu,” sambungnya.

Tren salam dari Binjai bukan hanya terkenal di dalam negeri saja, melainkan jauh sampai ke luar negeri. Sebut saja seorang TikTokers asal Rusia juga mengucapkan salam tersebut dalam sebuah konten TikTok. Selain itu, sang konten kreator tidak menyangka bahwa ucapan salam dari Binjai akan viral sampai ke luar negeri. Sebab, hal ini merupakan sapaan biasa saja.

“(terkenal hingga) mancanegara, kak. Sampai Rusia lho, salam dari Binjai, (orang) Rusia, Rumania semuanya ngomong salam dari Binjai gara-gara dia nih,” ucap Indra Kesuma yang menemani Paris dalam acara Talk Show VDVC Talk.

“Gak nyangka sih. Karena, untuk saya sendiri dikenal di Kota Binjai aja sudah seneng, apalagi sampai yang kemana-mana” jelas Paris.

Diketahui bahwa Paris Pernandes adalah seorang mantan atlet tinju yang berprestasi yang berasal dari Binjai, Sumatera Utara. Menariknya, Paris juga pernah mengikuti sebuah kejuaraan tinju tingkat nasional tahun 2019. Kala itu, ia berhasil menjadi juara 2 kelas 64 kilogram.

“Kebetulan lagi jalan-jalan, ada pamphlet tinju. Besoknya saya dateng, langsung latihan bareng-bareng. Pelan-pelan mental terbentuk dari mulai sparing partner, tanding, menang mentalnya belum terbentuk,” tutur Paris.

“Sampai akhirnya dia juara dua lho, kak, (dalam) pertandingan nasional,” tambah Indra.

Sudah Menikah dan Memiliki Seorang Anak

Seperti yang diucapkan oleh Paris dalam kanal VDVC Talk, ia menuturkan bahwa dirinya sudah menikah dengan seorang perempuan yang dikenalnya sejak duduk di bangku sekolah menengah tahun 2017 lalu. Perempuan yang kini menjadi istri dari konten kreator tersebut bernama Windy Adhelia. Bahkan, keduanya baru saja dikaruniai seorang anak laki-laki yang diberi nama Omar Syakib Ramdan.

“(tahun) 2020 nikah, karena pacaran udah dari umur 2017, sama-sama nabung” jelas Paris.

Dari video tersebut Indra menuturkan bahwa Paris pernah menjadi seorang karyawan mini market. Hal ini menjadi jalan yang bisa dipilih oleh Paris, karena bekerja menjadi seorang atlet tinju tidak bisa menghidupi kebutuhan sehari-hari. Selain itu, Paris juga sudah mandiri sejak usia 14 tahun, lantaran kedua orangtuanya sudah bercerai.

“Kalo dari dia cerita, dia gak punya pilihan ya, kak. Karena kalo buat tinju aja ya maaf tidak bisa hidup. Dari umur 14 tahun dia sudah mandiri sudah bekerja karena orang tua sudah pisah, tutur Indra Kesuma.

Saksikan video selengkapnya tentang Salam dari Binjai dalam kanal YouTube VDVC Talk, Vois Podcast episode kedelapan yang dipandu oleh Indy Rahmawati.