7 Fakta Kasus Dugaan Bullying Chorong Apink
- Play M Entertainment
VIVA – Member girl group Apink, Chorong tengah menjadi sorotan atas dugaan tindakan bullying kepada teman sekolahnya di masa lalu. Kabar ini bermula dari wawancara korban (yang disebut A) kepada Sports Khan.
Tindakan bullying yang dilakukan Chorong Apink tersebut disebut terjadi pada 2018 lalu. Atas kejadian ini, pihak agensi yang menaungi Apink, pun angkat bicara.
Lantas seperti apa fakta-faktanya? Berikut ini rangkumannya seperti dilansir dari laman Koreaboo, Senin, 5 April 2021.
1. Awal mula insiden
Dijelaskan A, tindakan bullying yang dilakukan Chorong terjadi pada 2018 lalu. A mengklaim ia diserang oleh Chorong dan teman-temannya. Hal ini bermula ketika A secara tidak sengaja menabrak Chorong di jalan di Sachang-dong.
"Dia menatapku dengan wajah tidak senang ketika aku menunjukkan senyuman. Setelah itu, teman-temannya berkata, 'Hei Chorong ingin memukulmu' sambil menyeretku ke suatu gang. Chorong berkata, 'Melihatmu tersenyum padaku tidak membuatku bahagia' sebelum menampar pipiku dan menendang tulang keringku," kata A.
Netizen A juga mengklaim bahwa teman-teman Chorong menyerangnya di kepala, bahu dan punggung, yang menyebabkan wajahnya bengkak dan memar di sekujur tubuh.
2. Sempat mengirimi Chorong DM Instagram
Setelah melihat Chorong debut sebagai girl grup idola K-Pop, A mengaku sempat merasa kesulitan karena trauma masa lalu. A bahkan sempat mengirimi Chorong DM, namun dia malah diselidiki pihak kepolisian dengan tuduhan pencemaran nama baik dan informasi palsu.
Klik halaman berikutnya untuk mengetahui fakta-fakta lainnya.
3. Beberkan bukti
Dalam sebuah wawancara dengan MBN, A mengungkapkan foto screenshot pesan DM Instagramnya dengan Chorong serta foto-foto masa lalu Chorong. Dia meminta Chorong untuk membuat permintaan maaf secara resmi atas tindakannya di masa lalu.
Dalam wawancara dengan Tenasia, A mengungkapkan bahwa ia menerima panggilan telepon dari Chorong setelah mengirimkan DM.
A mengungkapkan bahwa Chorong meminta maaf kepadanya. Tapi maaf itu tidak menghilangkan rasa sakit yang dialaminya selama sepuluh tahun terakhir ini.
"Setelah beberapa hari, Chorong meminta agar kami bertemu secara langsung. Aku menolak permintaan tersebut karena trauma yang aku alami saat itu. Aku kemudian mengiriminya pesan teks yang mengatakan, 'Aku harap kamu tidak muncul di TV. Jika kamu ingin terus menjadi selebriti, maka akui tindakanmu dan buat permintaan maaf resmi," kata A.
4. A selalu menerima panggilan FaceTime setelahnya.
Setelah kejadian itu, A diketahui menerima panggilan Facetime dari Chorong Apink.
"Aku curiga karena hubungan kita tidak terlalu dekat untuk menelepon satu sama lain, bahkan saat dia memukulku. Setelah berpikir panjang, aku bertanya-tanya apakah dia menghubungi aku untuk mengetahui apakah saya pengguna iPhone karena iPhone tidak memiliki opsi perekaman," kata A.
Dia kemudian mengirimi Chorong pesan teks untuk berhenti dari industri hiburan.
"Aku bisa melihat apa yang kamu coba lakukan. Berhenti melakukan itu dan pensiunlah menjadi selebriti," ungkap A. Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui berita selengkapnya.
5. Ajukan gugatan
A berencana untuk mengajukan pengaduan terhadap Park Chorong pada hari ini, 5 April 2021.
"Sebagai korban pelecehan, aku berencana untuk mengambil tindakan hukum yang kuat sampai kebenaran terungkap," kata A.
6. Alasan A baru ungkap tindakan Chorong A Pink
Ketika ditanya alasan untuk mengungkapkan hal ini setelah masalah bullying di industri hiburan mereda, A mengatakan bahwa dia tidak ingin ada korban lainnya seperti dia.
"Dia telah melakukan promosi dengan baik di industri sejauh ini dan aku khawatir tentang pelecehan sekunder, jadi aku banyak memikirkannya. Tapi rasa sakit di sekitar korban kekerasan telah menjadi penyakit jadi aku memutuskan untuk membuat keputusan ini," kata A.
7. Tanggapan agensi
Atas insiden ini, pihak agensi Chorong Apink, Play M Entertainment pun merilis pernyataan terkait hal tersebut. Agensi menyebut bahwa tindakan A merupakan bentuk atau upaya untuk menjatuhkan Chorog.
"Masalah yang dilaporkan dari Netizen A telah mengancam Park Chorong dengan konten yang sama sebelumnya dan merupakan klaim yang jelas mencoba untuk merusak citranya," kata mereka dalam rilis dari Play M Entertainment.
Agensi juga menyebut bahwa A selalu membalikkan fakta. Karena itu, pihak agensi juga tidak tinggal diam dan akan menempuh jalur hukum.
"Bahkan setelah mengoreksi fakta, A terus membalikkan fakta. Dalam hal ini, seperti yang dinyatakan sebelumnya, kami juga akan mengambil tanggung jawab hukum yang ketat untuk masalah ini berdasarkan bukti yang kami miliki," ungkap Play M Entertainment.