Ngobrol dengan Kak Seto, Masa Kecil Nikita Mirzani Terkuak

Kak Seto berbincang dengan Nikita Mirzani
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Kak Seto - Sahabat Anak

VIVA – Sosok Nikita Mirzani selama ini kerap dikenal sebagai selebriti dengan deretan sensasi dan juga kontroversi dalam kariernya di dunia entertainment. Tak jarang, wanita 34 tahun tersebut pun jadi sorotan lantaran penampilan flamboyannya.

Tapi tak banyak yang mengetahui seperti apakah kehidupan masa kecil cewek berzodiak Pisces itu? Dan hal itu pun berhasil diungkap oleh tokoh anak-anak legendaris Tanah Air, Seto Mulyadi atau yang akrab disapa dengan Kak Seto.

Dalam tayangan konten video channel YouTube, Catatan Kak Seto-Sahabat Anak, Nikita Mirzani pun menuturkan sejumlah pengalaman dan kenangannya saat masa kecilnya.

Tampil dengan kostum sporty, ibu 3 anak tersebut mengungkapkan seperti apa karakter dan penampilannya dalam menikmati masa kanak-kanak. Lebih serunya lagi, saat memulai perbincangan ternyata Kak Seto menyanyikan sebuah lagu yang menceritakan profil Nikita Mirzani.

"Dari figuran, mulai bermain peran.. lalu berkembang jadi obrolan orang.. penuh sensasi, nyaris tanpa kompromi.. itulah si dia, Nikita Mirzani," ujar Kak Seto dengan gaya bernyanyi.

“Kok tahu sih Kak Seto saya dari figuran?” kata Nikita. “Kan dapat informasinya dimana-mana hehehe,” jawab Kak Seto.

"Dari kecil dekat banget sama papa, karena aku anak perempuan satu-satunya jadi lebih sering diperhatikan, kayak masih disuapin sampai SMA. Seiring berjalannya waktu, ada cek-cok mama sama papa akhirnya nggak dekat lagi, dan baru dekat lagi ketika almarhumah mama sudah nggak ada," ungkap Nikita tentang masa kecilnya.

Kak Seto pun menanyakan perihal konflik antara papa dan mama yang terjadi dalam keluarga Nikita kala itu. “Pas aku sudah SMA konflik rumah tangga itu terjadi. Psikologis Niki ya tadinya berpikir juga berpengaruh, ternyata ya benar begitu hehe,” jelas Nikita.

“Papa sih selalu mendoakan Niki kalau punya suami mudah-mudahan suaminya baik, selalu kayak gitu, mungkin karena perempuan satu-satunya itu tadi,” ujarnya.