Ketika Deddy Corbuzier dan Young Lex Ngobrol Teori Konspirasi COVID-19
- Instagram/@young_lex18
VIVA – Deddy Corbuzier mengundang Young Lex dalam program podcast-nya dan membicarakan teori konspirasi COVID-19. Dalam obrolannya, baik Deddy maupun Young Lex tak menampik keberadaan virus tersebut, namun mereka membicarakan kemungkinan-kemungkinan agenda di balik pandemi ini yang dilakukan oleh elite-elite dunia di luar sana.
"Gue enggak bicara konspirasi di Indonesia. Ini global, karena gue belakangan ini nontonin acara YouTube, baca bukunya tentang teori konspirasi global sampai konspirasi vaksin bahwa ini penjualan vaksin, bahwa nanti orang akan dicap satu per satu. Bill Gates ada di sana, ada chip-nya. Nanti kita enggak bisa bebas juga, katanya. Tapi ini kan teori ya enggak tahu bener apa enggak," kata Deddy Corbuzier dalam podcast yang diunggahnya pada 20 April 2020.
Ia juga menyebut, alasannya mengundang Young Lex dalam pembahasan ini. Baginya, Young Lex termasuk orang yang suka dengan teori konspirasi. YouTuber itu pun membenarkannya.
"Sangat om (suka teori konspirasi), karena sampai sekarang ini gue masih percaya kalau bumi datar. Simple, karena gue belum pernah lihat bentuk bumi. Gue akan percaya bentuk bumi apapun bentuknya kalau gue ke bulan," jawab Young Lex.
Selain itu, ia juga percaya jika mungkin saja ada konspirasi di balik pandemi ini. Menurutnya, tujuannya untuk menyebar ketakutan.
"Tujuannya sebarin ketakutan untuk kita jadi tunduk terhadap mereka dan rencana di balik itu. Tunduk enggak kita? Tunduk. Di rumah aja gue," ia menambahkan.
Obrolan soal teori konspirasi ini pun berhasil mencuri perhatian warganet. Saat tulisan ini dibuat, penonton video berjudul, 'Corona Hanya Sebuah Kebohongan Konspirasi!?' ini sudah ditonton lebih dari 3,8 juta pengguna YouTube dengan lebih dari 51 ribu komentar.
Banyak netizen yang tak menampik, mungkin saja memang ada konspirasi di balik ini semua. Young Lex juga menyebut jika pun benar, akan sulit membuktikannya.
"Itu dijejelin satu peluru, satu arah, enggak bisa kita lawan. Karena caranya kita ngelawan, kita harus riset. Kita harus observasi, kita harus bener-bener ke jalan, ke rumah sakit. Kita harus bener-bener cek darahnya itu bener corona atau mati kena jantung terus ditaro di data corona. Itu kan ketakutan yang enggak bisa kita buktiin," tambah Young Lex.