Virus Corona Buat Yuni Shara Batalkan Semua Pekerjaan

Yuni Shara.
Sumber :
  • Instagram @yunishara36

VIVA – Aktris Yuni Shara batalkan semua pekerjaannya selama dua minggu ke depan. Hal itu dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona. Ia baru mendengar jika darurat nasional diperpanjang. Hal itu buatnya semakin yakin, corona tidak bisa dipandang sebelah mata.

“Sudah cancel semuanya. Tadinya saya cancel dua pekan, ternyata daruratnya sampai Bulan Mei. Jadi bisa dibayangkan kan, kita nggak lockdown aja itu sampe bulan mei, mau puasa mau lebaran. Mari kita berdoa bersama sama menekan ini semua sama sama supaya orang bisa bekerja,” kata Yuni saat ditemui di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa malam, 17 Maret 2020.

Yuni lebih memilih untuk percaya pada himbauan pemerintah dengan tetap di rumah. Ia mengikuti saran jika tidak terlalu penting maka lebih baik berdiam diri di rumah dengan tetap menjaga pola hidup sehat. Ia berharap masyarakat pada umumnya mulai melakukan hal ini.

“Ini adalah masalah yang serius. saya pengen semuanya menanggapi ini dengan serius. Mengikuti apa yang dikatakan pemerintah. Pemerintah tau lebih banyak keadaan negara kita, jadi kita lebih baik, gini maksudnya dengan kita menjaga diri kita untuk di rumah aja, artinya kita akan menekan bertambah banyaknya itu,” katanya.

Berdiam diri di rumah bukan hanya bermanfaat untuk diri sendiri. Jika berdiam diri di rumah maka akan bermanfaat untuk orang banyak, dimulai dari keluarga, teman maupun tenaga medis. Hal itu mengingat penyebaran virus corona yang sangat cepat.

Baca juga: Raffi Ahmad Ajak Yuni Shara Nyanyi Bareng Nagita Slavina?

“Terus yang tenaga medisnya kasian mereka juga punya keluarga. Jadi kita ingat, bahwa kita begini untuk semuanya bukan untuk diri kita sendiri. Kena di rumah satu, jadi kena semuanya. Merepotkan sekali,” kata Yuni.

Seperti diketahui, jumlah kasus pasien positif virus corona di Indonesia telah bertambah lagi jumlahnya menjadi 227 kasus. Ada peningkatan jumlah yang signifikan mencapai 55 kasus dengan pasien meninggal total 19.

Jumlah penderita Virus Corona atau COVID-19 mengalami peningkatan yang sangat pesat. Hingga pukul 18:30 WIB, Rabu 18 Maret 2020, tercatat sudah 200 ribu penduduk bumi terinfeksi virus ini.

Berdasarkan data terbaru Coronavirus COVID-19 Global Cases by the Center for Systems Science and Engineering (CSSE) at Johns Hopkins University, jumlah penderita corona seluruh dunia telah sebanyak 201.530 orang.