Stan Lee dan Rumor Viral Perlakuan Durhaka Putri Semata Wayang
- Instagram.com/therealstanlee
VIVA – Dikenal sebagai ayah superhero, karena sukses melahirkan karakter-karakter ikonik di bawah payung Marvel, Stan Lee sempat mengejutkan publik dengan dugaan drama keluarganya. Artikel mendalam yang ditulis The Hollywood Reporter berjudul Stan Lee Needs a Hero: Elder Abuse Claims and a Battle Over the Aging Marvel Creator, menggemparkan publik pada April 2018 lalu.
Artikel itu memuat isi pernyataan yang ditandatangani Stan Lee pada 13 Februari 2018 terkait hubungannya dengan putri semata wayang, Joan C. Lee (JC). THR bahkan melampirkan bukti pindaian dokumen tersebut.
Dalam pernyataannya, JC diduga kerap menghamburkan uang dan tidak bisa hidup mandiri dengan baik. Dokumen itu menyebut, JC tak pernah punya pekerjaan, penghasilan, atau bisnis apapun yang bisa diandalkan.
JC yang memang tak mau menikah itu bahkan diklaim tak bisa menghidupi dirinya sendiri dan selalu bergantung pada orangtuanya. Dia bahkan sering meminta lebih dari apa yang sudah dijatahi Stan dan sang istri.
"Tiap kali Joan dan saya membuat bujet untuk JC, dia hampir selalu melebihinya. Ketika Joan dan saya memberinya uang, dia selalu meminta lagi dan lagi. Joan dan saya memberinya kartu kredit dengan batas tertentu, tapi JC sering melebihi batas itu," bunyi pernyataan dalam dokumen yang konon ditandatangani Stan di kantor pengacaranya, Tom Lallas.
Tak hanya tak bisa memegang uang dan kerap mencampuri bisnis yang dijalankan Stan Lee, JC juga disebut-sebut sering melakukan kekerasan verbal, bahkan fisik kepada Stan Lee dan Joan. Sifatnya yang temperamental pernah diceritakan oleh mantan manajer aset dan bisnis Stan Lee, Bradley J. Herman.
Pada 2014, JC yang datang ke rumah orangtuanya mengamuk ketika mengetahui mobil Jaguar baru terparkir di rumah mereka, bukan dibelikan untuknya, melainkan hanya disewa atas nama Stan Lee. Herman menceritakan, JC marah kepada kedua orangtuanya, bahkan sampai meremas lengan Joan dan mendorongnya ke jendela. Joan yang terjatuh disebut mengalami memar.
Sementara Stan Lee, disebut memarahinya dan mengancam akan menarik semua kartu kredit JC dan mengurungnya di sebuah apartemen kecil. "Dasar anak tak tahu terima kasih," Herman mereka ulang perkataan Stan Lee.
JC kemudian juga menarik kerah dan mendorongnya ke kursi yang dia duduki. Namun meski ada foto, Stan dan Joan meminta Herman untuk tidak membawa perkara itu ke polisi.
Dokumen tersebut juga menyebut, ada tiga nama pria yang diduga sangat berpengaruh terhadap kelakuan buruk putrinya. Mereka adalah Jerardo "Jerry" Olivarez, Keya Morgan, dan pengacara JC, Kirk Schenck.
Klarifikasi Stan Lee
Keya Morgan yang juga teman Stan Lee kemudian mengirimkan THR dua video untuk mengklarifikasi pemberitaan yang beredar. Dalam video itu, Stan Lee mengatakan, semua rumor tentang hubungan buruk dengan putrinya, JC, adalah bohong.
"Dokumen yang tersebar luas itu sangat tidak benar, tidak akurat, menyesatkan, dan melecehkan. Hubunganku dengan putriku selalu baik dan temanku, Keya Morgan juga baik. Siapapun yang mengatakan hal berbeda, hanya menyebarluaskan kebohongan," katanya dalam video tersebut.
Stan Lee juga menyebut, Tom Lallas adalah pengacara yang baru dipekerjakannya dalam beberapa hari dan langsung dipecat. Terkait tanda tangan yang disertakan pada dokumen tersebut, Stan Lee mengaku dia tak tahu dokumen apa saja yang sudah ditandatanganinya.
"Aku menderita macular degeneration yang membuatku hampir buta, tak bisa melihat sama sekali. Beberapa kali mereka memintaku menandatangani sesuatu yang aku tak tahu isinya," kata Stan Lee.
Legendaris komik dunia ini pun meminta bantuan orang lain untuk menyebutkan isi dokumennya. Stan Lee juga bingung, bagaimana orang-orang itu membuatnya menandatangani dokumen viral tersebut.
"Aku hanya menegaskan, aku tidak pernah ada masalah dengan putriku atau Keya (Morgan)," tegas Stan Lee dalam video kedua.