Curhatan Roro Fitria Selama di Penjara
- VIVA/Laras Devi Rachmawati
VIVA – Kesedihan terlihat dari wajah Roro Fitria sesaat sebelum majelis hakim memulai sidang. Tak hanya sekali atau dua kali, artis yang dikenal sering menjalani ritual-ritual kejawen ini rupanya punya alasan di balik wajah sedihnya sebelum menghadapi persidangan.
Menurutnya, beban dalam hidupnya saat ini telah membuat wanita kelahiran Yogyakarta, 28 tahun silam itu sangat terpukul. Apalagi belum lama ini ia mengalami musibah pencurian di kediamannya di kawasan Jagakarsa, tepatnya di Patio Residence, Jakarta Selatan. Akibat pencurian itu, Roro kehilangan perhiasan berupa berlian, jam tangan, dan harta benda lainnya.
"Apalagi kemarin saya habis kena musibah kemalingan rumah saya, dan saya juga masih berpikir gimana caranya mama saya sembuh," ujar Roro di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu, 10 Oktober 2018.
Kesedihan Roro semakin bertambah dengan terbatasnya komunikasi dengan keluarga besarnya. Ia juga harus mematuhi peraturan di penjara yang membuatnya tidak nyaman.
"Jadi alat komunikasi kita tidak ada di dalam penjara, dan memang aturannya dari sore sampai pagi hari dikunci selnya dan memang harus kita mengikuti tata tertib semua yang ada di sana," kata Roro.
Selain itu, dia tidak bisa berkarya sehingga membuatnya sangat sedih. Roro menambahkan, ia juga hanya ingin dijenguk oleh tim kuasa hukum dan keluarga. Di sisi lain, Roro juga telah membuat nazar yang akan ia jalani usai bebas dari penjara.
"Nazar saya ada, tapi itu cukup buat saya sendiri, saya memang sudah ada nazar," ucapnya.