Anime Populer Attack on Titan Berakhir Setelah 10 Tahun

VIVA – Pada 4 November 2023, adaptasi anime 'Attack on Titan' karya Hajime Isayama secara resmi berakhir setelah MAPPA Studio merilis Attack on Titan Final Season Part Three (Babak Kedua). Di episode terakhir Attack on Titan, penonton akan menyaksikan adegan 'The End'.

Berakhir setelah 10 tahun

Anime fantasi gelap 'Attack on Titan' yang diadaptasi dari manga 'Shingeki no Kyojin' karya Hajime Isayama baru saja menayangkan episode terakhirnya, mengakhiri serial yang telah berumur 10 tahun. 

Awalnya ditayangkan perdana pada tanggal 7 April 2013, anime ini mendapatkan popularitas yang signifikan dan basis penggemar yang berdedikasi baik di Jepang maupun di luar negeri, termasuk Indonesia.

Dikutip dari The Daily Star, 'Attack on Titan', juga dikenal dengan nama Jepangnya 'Shingeki no Kyojin', menceritakan kisah Eren Yeager, yang menyaksikan ibunya ditelan secara mengerikan di tangan Titan, monster humanoid raksasa yang mengganggu pasca-apokaliptik. 

Setelah beberapa liku-liku selama empat musim, protagonis Eren akhirnya menjadi entitas raksasa dan mengerikan yang dikenal sebagai 'Founding Titan', menciptakan alur cerita yang gelap dan berpasir yang melibatkan teman-temannya Mikasa Akerman dan Armin Arlert, serta Levi Ackerman, seorang prajurit yang berasal dari Survey Corps, pasukan militer elit yang berdedikasi untuk menjadi garis pertahanan terakhir melawan para Titan yang melahap manusia.

'Attack on Titan' populer karena memperkenalkan dunia di mana umat manusia berada di ambang kepunahan terus-menerus kalah dalam pertarungan melawan para Titan yang menyebabkan pemberantasan manusia. 

Oleh karena itu, serial ini penuh dengan darah kental, dan kekerasan termasuk kematian mendadak karakter-karakter populer dengan cara yang paling gamblang. 

Tidak hanya karakternya yang kompleks dan memiliki banyak segi, namun perjuangan pribadi mereka sering kali bertentangan dengan keseluruhan misteri dan sejarah kompleks dunia tempat mereka tinggal.

Meskipun mengalami masalah produksi dan perubahan studio dalam jangka waktu 10 tahun, anime ini terkenal dengan gaya animasi terbaik dan koreografi pertarungan yang unik sebuah elemen penting dalam anime 'shounen' penuh aksi seperti ini. 

Setiap musim diisi dengan rangkaian aksi yang mengesankan yang membuat penggemar terpaku pada tempat duduk mereka, sering kali menggunakan cara unik di mana manusia berukuran biasa bisa bertarung melawan monster raksasa setinggi 10 meter.

Seperti banyak cerita hebat lainnya, episode terakhir 'Attack on Titan' membuat emosi para penggemar campur aduk. Meski begitu, sudah pasti bahwa kesimpulannya sangat pahit, dengan momen kemenangan dan kekalahan seperti yang diharapkan dari seri ini. 

Episode terakhir adalah bukti dari penceritaan acara tersebut bahwa ia tidak memilih akhir yang lugas dan bahagia, melainkan mempertahankan narasinya yang kompleks dan menggugah pikiran hingga akhir.

Meski episode terakhir dan serial secara keseluruhan akan menjadi sumber perdebatan dan diskusi tanpa akhir di kalangan penggemar anime di tahun-tahun mendatang, namun tidak dapat dipungkiri bahwa 'Attack on Titan' memberikan pengaruh yang signifikan terhadap dunia anime, manga, dan budaya pop internasional secara keseluruhan. 

Perpaduan unik antara aksi, drama, dan eksplorasi filosofis telah menetapkan standar tinggi dalam pengisahan cerita dalam genre ini, dan dunia fiksi secara keseluruhan.