Onadio Leonardo Adegan Laga Tanpa Stuntman di Film The Last Prank

Onadio Leonardo.
Sumber :
  • VIVA/Aiz Budhi.

VIVA Showbiz – Onadio Leonardo semakin memantapkan kariernya di dunia perfilman Tanah Air. Kini, ia terlibat dalam film produksi KlikFilm Productions berjudul The Last Prank. Dalam film yang disutradarai oleh Dyan Sunu itu, pria yang akrab disapa Onad itu berperan sebagai Wildan.

Wildan merupakan suami dari Anneth yang diperankan oleh aktris Febby Rastanty. Sebagai informasi, film The Last Prank sudah bisa disaksikan di platform streaming, KlikFilm.

Film The Last Prank mengawali cerita sejak video lamaran prank-nya tidak sengaja viral setahun lalu, Wildan (Onadia Leonardo) dan Anneth (Febby Rastanty) memutuskan menjadi Youtuber. Mereka memilih melakukan prank pada pasangan sendiri sebagai konten, hingga bisa mempekerjakan Ghea (Givina) sebagai kreatif.

Demi bersaing dengan konten kreator lain, Wildan sering membuat konten yang ekstrem padahal Anneth sedang mengandung delapan bulan. Anneth mulai lelah dengan segala konten mereka, namun Wildan yang keras kepala selalu bisa meyakinkan Anneth. Hingga suatu waktu saat sedang mempersiapkan acara baby shower anak pertama mereka, berbagai macam teror bermunculan.

Pada saat konferensi pers secara virtual, Dyan Sunu mengungkapkan salah satu adegan favoritnya dalam film The Last Prank, yakni ketika Onad melakoni adegan laga, melompat sampai menabrak kursi. Menurut Dyan, Onad melakoni langsung adegan itu tanpa digantikan stuntman.

“Enggak (enggak pakai stuntman), dia aktor action,” kata Dyan Sunu, Rabu malam, 13 Juli 2022.

“Saya pengin jadi Jackie Chan ya, saya akan jadi Jackie Chan,” kata Onad merespons bercanda.

Adegan itu tidak ada di dalam skenario dan merupakan hasil improvisasi dari Onad. Sebagai sutradara, Dyan Sunu memberi pujian. Onad melakoni adegan itu karena dirasa sesuai dengan karakter Wildan yang ia perankan.

“Ya gesrek aja sih ‘kayaknya ini seru deh gue pengen lompat aja, ah lompat ah’. Biar sesuai sama karakter. Kan emang ganggu banget kalau Wildan tuh kayak gengges. Karena Om Sunu pun agak ngebebasin ya kayak ‘ok Nad skripnya 70, 30 nya lo sikat aja’. Jadi gue suka aja, jadi gue gak harus kepatok harus gini harus gini. Gue suka,” tutur Onad.