Usai Tersandung Kasus Pelecehan Seks, James Franco Siap Main Film Lagi

VIVA Showbiz – Aktor James Franco akan kembali ke layar lebar dan terlibat dalam proyek film pertamanya setelah empat tahun hiatus akibat tuduhan pelecehan seksual. 

Sang aktor akan berperan dalam sebuah film sejarah remaja yang berjudul Me, You.

Franco merasa begitu antusias dan bahagia bisa kembali memamerkan kemampuan aktingnya dalam film garapan sutradara Billie August itu.

"Saya senang bisa bergabung dengan proyek fenomenal ini dan bekerja sama dengan sosok Bille August yang legendaris," kata James Franco dalam keterangan resmi, dilansir dari Entertainment Weekly, Kamis 14 Juli 2022.

James Franco akan memerankan tokoh Nicola, pria mantan tentara yang ahli dalam memancing. Ia akan menemani karakter utama dalam film yang bernama Marco. Film Me, You menceritakan tentang perkembangan Marco di era 1950-an pasca-Perang Dunia II. 

Marco adalah seorang remaja yang berasal dari pulau kecil di Italia. Pulau tersebut mengalami kerusakan total sebagai dampak Perang dunia II. Sebagai seorang pria yang menginjak usia dewasa, Marco memiliki ambisi yang sangat menggebu untuk terlepas dari rasa penat dalama hubungan asrama. Ia memutuskan untuk pergi berlayar di sekitar perairan Napoli.

Dalam pelariannya itu, Marco bertemu dengan Nicola dan ia merasa kagum mendengar cerita pengalaman Nicola yang pernah bertugas di medan perang. Tokoh utama dalam film Me, You juga akan menghadirkan Tom Hollander dan Daisy Jacob yang akan beradu akting dengan James Franco.

Film yang naskahnya ditulis oleh Greg Latter, Sean O'Kelly, dan Mark Bikindou itu dijadwalkan akan memulai proses syuting mulai September 2022 mendatang di Pulau Ischia yang berada di teluk Napoli, Italia.

James Franco akan kembali menjadi aktor setelah menarik diri dari dunia hiburan sejak 2019.  Dia terakhir membintangi serial TV The Deuce dan melakukan dubbing untuk film animasi Arctic Dogs. 

James Franco bersama Vince Jolivette adalah pemilik dari sekolah akting yang bernama Studio 4. Pada 2018, lima wanita, empat di antaranya adalah muridnya di sekolah akting tersebut, menuduh dan melaporkan Franco melakukan perilaku eksploitatif secara seksual seperti memaksa adegan telanjang di Studio 4 cabang Hollywood, Los Angeles.

Kemudian pada 2021, James Franco setuju untuk membayar ganti rugi sebagai upaya menyelesaikan masalahnya dengan uang sebesar US$2,23 juta atau sekitar Rp32,5 miliar.